RN – Pelanggaran mengerikan dilakukan Marcelo pada pertandingan Copa Libertadores. Bek veteran Brasil itu menginjak kaki lawan hingga patah.
Marcelo tampil membela klub Brasil, Fluminense, melawan Argentinos Junior pada laga 16 besar Copa Libertadores. Duel berlangsung di Estadio Diego Armando Maradona, Buenos Aires, Selasa (1/8).
Insiden terjadi memasuki menit ke-56. Marcelo yang tengah menggiring bola berhadapan dengan bek Argentinos Juniors, Luciano Sanchez.
BERITA TERKAIT :Dinkes Kota Bekasi Imbau Masyarakat Melakukan Pencegahan DBD Dengan PSN 4M Plus
Pj Wali Kota Bekasi Lemah, Gagal Lobi Tapi Jago Mempertahankan Jabatan
Saat berusaha melewati Sanchez, Marcelo tak sengaja menginjak betis lawannya itu. Injakannya amat fatal sampai membuat kaki Sanchez tertekuk secara tidak normal.
Sanchez langsung terkapar di lapangan dan kesakitan akibat kakinya yang patah. Dia kemudian ditandu keluar lapangan dan tak bisa melanjutkan pertandingan.
Marcelo langsung diganjar kartu merah wasit atas pelanggarannya tersebut. Mantan bek Real Madrid itu tampak menangis menyesali perbuatannya kepada Sanchez.
Laga Argentinos Juniors vs Fluminense dilanjutkan kembali dan berakhir imbang 1-1. Selepas pertandingan, Marcelo mengungkapkan penyesalannya atas pelanggarannya kepada Sanchez.
"Saya menjalani momen yang sangat sulit di lapangan hari ini. Tanpa sengaja saya melukai sesama kolega pesepakbola," tulis Marcelo di akun Twitter miliknya.
"Saya ingin mendoakan pemulihan terbaik bagi Anda, Luciano Sanchez," tulisnya lagi.
Seperti dilansir dari Associated Press News, cedera patah kaki Sanchez sangat parah. Waktu pemulihan diperkirakan mencapai 8 hingga 12 bulan.
Kedua tim akan bermain lagi pekan depan di Stadion Maracana untuk memperebutkan satu tempat di perempatfinal. Namun, Marcelo dipastikan absen akibat hukuman kartu merah yang diterimanya.
