RN - Kinerja Tim Wali Kota Untuk Percepatan Penyelenggaraan Pemerintah dan Pembangunan (TWUP4) Kota Bekasi bentukan Rahmat Effendi alias Pepen dipertanyakan. Saat ini Pepen sedang meringkuk di bui jadi tahanan KPK.
Ketua Bidang Perdagangan Tim Wali Kota Untuk Percepatan Penyelenggaraan Pemerintah dan Pembangunan (TWUP4) Kota Bekasi, Benny Tunggul mengatakan biar lebih jelas datang ke kantor nanti kita tunjukkan aturan-aturan Tugas Pokok dari TWUP4 dan itu ada di Pamflet atau biar bisa ketemu sama Ketua TWUP4.
"Tapi yang jelas bahwa Tugas Pokok dari TWUP4 diantaranya memiliki 3 poin. Pertama, mambantu Wali Kota Bekasi dalam pengkajian terhadap kebijakan Pemerintah dalam memberikan masukan. Kedua, TWUP4 mendorong kebijakan Pemerintah supaya bisa merealisasikan janji-janji politik saat kampanye. Ketiga, TWUP4 sebagai pembantu Wali Kota untuk mencari solusi rendahnya pencapaian Pendapatan Asli Daerah (PAD). Itu sebetulnya ada beberapa aspek. Contohnya berhubungan dengan PBB Retribusi dan Pajak lainnya," terang Benny Tunggul kepada radarnonstop.co, Senin (9/5/2022).
BERITA TERKAIT :Disinggung soal rendahnya pencapaian Pendapatan Daerah dari tahun 2019 sampai 2022, Benny menjawab memang itu ada beberapa aspek yang berhubungan dengan ada PBB, Retribusi, Pajak.
"Memang perlu peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) itu dengan beberapa langkah-langkah inovasi. Misalnya masyarakat dapat secara langsung membayar PBB secara online. Itu sudah dilakukan kerjasama dengan beberapa aplikasi online. Agar warga masyarakat tidak antre lagi. Kemudian, untuk retribusi pajak parkir dan Retribusi lainnya, TWUP4 sedang mengkaji bagaimana mekanismenya. Supaya pemasukan daerah itu lebih terukur kemudian, bisa tercapai target. Ya karena memang agar pemasukan lebih signifikan. Terkait retribusi pajak di Kota Bekasi," ucapnya.
Lebih jelasnya lagi dirinya juga mengaku, TWUP4 tidak secara langsung tetapi hanya memberikan masukan. Tetapi lebih merancang dan merumuskan serta mendorong agar mekanisme terealisasi.
"Karena, saat ini kebutuhan masyarakat bisa lebih cepat praktis. Dan juga mereka mendapatkan pelayanan secara langsung," jelasnya.
Ditanya terkait sejak OTT Wali Kota Bekasi Non Aktif, Rahmat Effendi sejauh apa bentuk komunikasi dengan PLT Wali Kota Bekasi, Benny menjelaskan, sejauh ini TWUP4 berkomunikasi dengan Plt Walikota Tri Adhianto baik. Ia menyampaikan bahwa saat ini pihaknya berkomitmen secara baik. Malah pihaknya sering berdiskusi.
"Artinya dalam program sama-sama berkomunikasi. Kita lihat PLT itu bagian satu paket dengan Wali Kota dan kita sering melakukan diskusi. Bahkan lewat Coffor Moning," ujarnya.
Selain itu, sambung Benny, TWUP4 juga terus berjalan dan pihaknya tetap akan melakukan program yang telah berjalan. Yakni dalam pembangunan Kota Bekasi. Saat ini, pihaknya juga telah mengambangkan ritel dan telah mendapatkan penghargaan. Namun, tahun 2022 ini pihaknya akan melakukan langkah yang selama ini PAD belum maksimal. Sebab, tahun ini TWUP4 akan melakukan gebrakan agar PAD tercapai sesuai Terget.
"Intinya bagaimana pelayanan publik adalah yang utama. Sehingga PAD ini mungkin terealisasi. Dan daya beli juga akan ditingkatkan karena saat ini Covid-19 sudah menurun. Dan kita lihat daya beli saat ini sudah naik," pungkasnya.
Sekedar diketahui, Lewat Perwal Nomor: 050.1/kep.187-BKPPD/XII/2018 Wali Kota Bekasi (Non Aktif), Rahmat Effendi membentuk Tim Wali Kota Untuk Percepatan Penyelenggaraan Pemerintah dan Pembangunan (TWUP4) Kota Bekasi, Jawa Barat.
Dibentuknya Tim Wali Untuk Percepatan Penyelenggaraan Pemerintah dan Pembangunan di Kota Bekasi diembani tugas untuk menjalankan program dan kegiatan prioritas sesuai Visi-Misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi. Namun faktanya, sejak Tahun Anggaran 2019, 2020, 2021 hingga 2022 pencapaian Target PAD tidak tercapai. Selain itu, di Tahun 2021 ada 6 Pembangunan yang mangkrak.