RN - Kemenag akan menggelar sidang Isbat menentukan 1 Syawal 1433 Hijriah atau Hari Raya Idul Fitri 2022 pada hari ini, Minggu (1/5). Semoga hilal kelihatan, besok belah ketupat dan makan opor.
"Kita mengundang ormas Islam untuk mengikuti sidang isbat awal Syawal 1443 H yang akan digelar pada 1 Mei 2022, Kita undang juga duta besar negara-negara sahabat," ujar Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais dan Binsyar) Kementerian Agama Adib, dalam keterangan resminya, dikutip Minggu (1/5)
Adib menjelaskan sidang isbat awal Syawal 1443 H akan digelar secara hybrid atau kombinasi daring dan luring. Secara luring, sidang isbat akan digelar di Auditorium HM Rasjidi, Kantor Kemenag RI, Jakarta.
"Peserta yang diikuti secara daring akan kami fasilitasi melalui Zoom," katanya.
Pelaksanaan sidang Isbat hari ini akan dimulai dengan penjelasan posisi hilal oleh Tim Unifikasi Kalender Hijriah Kemenag. Kemudian proses selanjutnya adalah penyampaian informasi hasil pengamatan hilal atau rukyatul hilal yang digelar di 99 titik seluruh Indonesia.
"Selanjutnya akan ditetapkan awal Syawal 1443 H dengan mempertimbangkan hasil hisab dan hasil rukyat, serta masukan dari peserta sidang," terang Adib.
Sebelumnya, Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama, Kamaruddin Amin mengatakan posisi hilal di Indonesia pada Minggu (1/4) sudah terlihat secara hisab, atau secara perhitungan.
Kamaruddin memaparkan tinggi hilal di Indonesia pada 1 Mei berada di kisaran 4 derajat 0,59 menit sampai 5 derajat 33,57 menit dengan sudut elongasi antara 4,89 derajat hingga 6,4 derajat.
"Artinya, secara hisab, pada hari tersebut posisi hilal awal Syawal di Indonesia telah masuk dalam kriteria baru MABIMS," tutur Kamaruddin dalam keterangan resminya, Senin (25/4).