RN - Ali Mochtar Ngabalin sewot. Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) ini menjawab kritik Wakil Ketua Umum MUI Anwar Abbas.
Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas, mengungkap suasana cair saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjawab langsung soal ketimpangan yang disinggung Anwar Abbas. Yaqut menilai apa yang disampaikan Anwar Abbas bukan kritik tapi pertanyaan.
"Saya melihatnya sih bukan kritik ya tapi pertanyaan. Dan semua bisa dijawab dengan rileks oleh Presiden. Karena yang ditanyakan, memang yang sudah dikerjakan oleh Presiden," kata Yaqut, Minggu (12/12/2021).
BERITA TERKAIT :"Suasana cukup cair dan Presiden sangat enjoy," imbuh Yaqut.
Suasana cair di acara MUI itu juga terlihat dalam sebuah foto Anwar Abbas menelungkupkan tangan ke arah Jokowi. Yaqut mengatakan Anwar Abbas terlihat menaruh hormat ke Jokowi.
"Terlihat sekali, Pak Anwar Abbas menaruh hormat kepada Presiden," ujar Yaqut.
Seperti diketahui, Jokowi sengaja tak membaca bahan sambutan yang sudah disiapkan di acara pembukaan Kongres Ekonomi Umat Islam II MUI. Jokowi memilih menjawab kritik dari Anwar Abbas yang disampaikan di sambutan sebelum dirinya.
"Tadi saya disiapkan bahan sambutan seperti ini banyaknya. Tapi setelah saya mendengar tadi Dr Buya Anwar Abbas menyampaikan, saya nggak jadi juga pegang ini. Saya akan jawab apa yang sudah disampaikan oleh Dr Buya Anwar Abbas. Akan lebih baik menurut saya di dalam forum yang sangat baik ini," kata Jokowi dalam acara pembukaan Kongres Ekonomi Umat Islam II MUI seperti disiarkan di akun YouTube MUI, Jumat (10/12).
Sementara Ngabalin menyebut apa yang diungkapkan Jokowi saat menjawab kritik Anwar Abbas ialah jawaban yang tegas. Menurutnya, jawaban tegas perlu dilakukan agar orang-orang tak seenaknya berbicara hal yang tidak diketahuinya.
"Penting menjawab itu, supaya orang itu jangan sampai seenak perutnnya ngomonng tidak tahu masalah," kata Ngabalin kepada wartawan, Minggu (12/12/2021).
"Di era Presiden Jokowi itu terjadi redistribusi tanah untuk rakyat. Itu keterangannya, apa maksudnya? Supaya nanti jangan lagi materi yang disampaikan Anwar Abbas itu menjadi materi bagi para orang-orang yang dungu gitu loh, yang tidak mengerti masalah," imbuh Ngabalin.