Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Tingkat Kematian di Jakarta Menurun, Tapi Jangan Lengah

DIS/RN | Kamis, 05 Agustus 2021
Tingkat Kematian di Jakarta Menurun, Tapi Jangan Lengah
-

 

RN- Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) menjelaskan soal tingkat kematian akibat Covid-19 di Jakarta. Menurutnya, sekarang jumlahnya lebih sedikit dari kasus sebelumnya.

BERITA TERKAIT :
Corona Depok Makin Ganas, Banyak Yang Mendadak Meriang Dan Flu 
Coorna Makin Ngegas, Jakut Jaktim Jaksel Horor Tuh

"Tingkat kematian sesungguhnya kalau menurut data turun ada di 1,5 persen. dan memang dalam dua pekan ada di atas 100 tapi jauh lebih turun dari sebelumnya," kata Ariza di Balai Kota DKI Jakarta,Rabu (4/8/2021).

"Sebelumnya pernah sampai 300 per hari, 200 per hari, 100 per hari. Jadi ini angka cukup signifikan penurunan juga BOR datanya menurun dari sebelumnya sampai antre di selasar IGD sekarang itu tinggal 50 persen masih di rumah sakit dan terisi. Ruang ICU tinggal 76 persen. Jadi turun cukup drastis," ucapnya.

Politisi Partai Gerindra itu berharap penyebaran Covid-19 di Ibu Kota bisa menurun selama PPKM Level 4 ini diterapkan.

"Mudah-mudahan beberapa hari ke depan turun lagi. Kita berdoa kita kerja bersama-sama dengan semua stakeholder dan semua instansi yang terlibat dan juga masyarakat mari kita dukung semua kerja-kerja bersama ini untuk menurunkan penyebaran covid di DKI," imbaunya.

Terakhir, ia pun menegaskan bahwa kematian akibat Covid-19 paling banyak terjadi di rumah sakit bukan pada saat warga Isolasi Mandiri di rumah.

"Yang paling banyak kematian masih di rumah sakit daripada di isoman," tegasnya.