Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Agar Aturan Tegak dan Warga Nyaman, Ini Perintah Kasatpol PP DKI ke Anak Buahnya

SN/HW | Jumat, 16 Juli 2021
Agar Aturan Tegak dan Warga Nyaman, Ini Perintah Kasatpol PP DKI ke Anak Buahnya
Kasatpol PP DKI Jakarta,Arifin/net
-

RN - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat sejatinya diterapkan pemerintah untuk menekan kasus positif Covid-19 yang belakangan kian meninggi

Meski demikian, dalam upaya penegakkan aturan tersebut, tidak jarang ditemukan berbagai reaksi masyarakat sehingga menimbulkan gesekan dengan satuan tugas (Satgas) yang bekerja di lapangan. 

Mengantisipasi hal itu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta Arifin mengatakan, pihaknya telah mengintruksikan semua jajaran Satpol PP DKI Jakarta untuk bertindak humanis dalam mengawal kebijakan yang ditetapkan mulai tanggal 3 hingga 20 Juli 2021 mendatang.

BERITA TERKAIT :
Sapol PP DKI Yang Main Judol Belum Kena Sanksi, Pakai TKD Apa Setoran?
Setelah Acara LGBT Di Kota Bekasi Gaduh, JP Club Minta Maaf 

“Saya sudah kirim pesan ke semua Kepala Satpol PP, Satpol PP harus kedepankan cara-cara yang santun, ramah dan edukatif. Pesan itu sudah saya kirim ke semua jajaran Satpol PP DKI Jakarta. Pesan seperti ini sudah sering Saya sampaikan kepada semua jajaran Satpol PP," ujar Arifin kepada wartawan di Jakarta, Jumat (16/7/21).

Arifin mengungkapkan, faktor lelah dan jenuh selama Covid-19 menyerang Indonesia  setidaknya berdampak terhadap psikologi masyarakat, termasuk petugas Satpol PP. Namun, kata Arifin, hal itu tidak lantas membenarkan petugas bertindak secara berlebihan. 

Demikian itu disampaikan menanggapi banyaknya pemberitaan terkait benturan yang terjadi antara masyarakat dan petugas Satpol PP di lapangan. "Sudah lebih 1, 5 tahun tugas kita menegakkan protokol kesehatan pengendalian Covid-19, lelah dan jenuh sudah pasti menyerang fisik dan pemikiran kita. Saat ini banyak bertebaran berita  satpol  melalui medsos baik dalam bentuk tik tok, Instagram, facebook, twiter, dan lain-lain," katanya.

"Pesan saya kepada semua jajaran dalam bertindak tetap harus kedepankan cara2 yg santun, ramah dan edukatif, jauhkan amarah dan emosi dalam Berkomunikasi dan berhadapan dgn warga. Hindari mengangkut atau mengambil barang-barang pedagang seperti kursi atau meja dan lain-lain," tegasnya.

Lebih lanjut Arifin mengatakan, pemberlakuan PPKM Darurat saat ini dirasa banyak pihak cukup berat lantaran selain potensi ketertularan tinggi, juga sektor ekonomi memburuk. Ia menekankan anak buahnya untuk berlaku bijak menghadapi kondisi masyarakat saat ini.

"Saat ini warga juga sedang dalam kesulitan dan kesedihan baik dari sisi keselamatan diri atas penyebaran virus dan juga kesulitan dari pendapatan penghasilan. Jangan buat mereka juga lebih sakit lagi dengan tindakan arogan dan kurang bijaksana," pungkasnya.