Cerita Wali Kota Jakut Saat Warganya Sakit Dan Minta Tolong Ke Rekan Indonesia

RN - Relawan Kesehatan (Rekan) Indonesia membentuk Komunitas Warga Siaga (KWS). Pembentukan KWS ini untuk memcahkan kebuntuan kesehatan warga. 

Wali Kota Jakarta Utara (Jakut) Ali Maulana yang membuka acara workshop KWS di Aula Kelurahan Rawa Badak Selatan menyatakan sangat mendukung gerakan yang dilakukan Rekan Indonesia.

"Rekan Indonesia ini bergerak berdasarkan keikhlasan, menghidupkan kembali tolong menolong. Bahkan saya pernah meminta bantuan kepada Rekan Indonesia ketika ada warga Jakut yang sakit dan berada di luar Jakut. Luar biasa semua beres" cerita Ali, Minggu (12/6).

BERITA TERKAIT :
19,9 Ribu Ibu Hamil Kurang Energi, Sri Mulyani Sebut Anggaran Kesehatan Rp187,5 T

---

Sutet Ditolak Warga Tanjung Priok, PLN Asal Bangun Sebelum Sosialisasi

---

Kata Ali, kiprah Rekan Indonesia ini mengisi kekosongan apa yang tidak dapat dilakukan oleh pemerintah daerah. "Independen Rekan Indonesia dalam hal pendanaan gerakannya merupakan wujud gerakan sosial baru. Saya berharap Rekan Indonesia bisa terus tumbuh dan bisa di dukung oleh kalangan swasta" ungkap mantan Lurah Kedoya Utara ini.

Terkait KWS, Ali berjanji akan melakukan instruksi ke camat dan lurah se-Jakut agar ikut berpartisipasi mendukung KWS. "Misalnya dengan mengabungkan warganya ke KWS," terangnya.

Melisa, mewakili PT Jakarta Propertindo dalam sambutannya mengatakan bahwa dukungan yang dilakukan oleh perusahaannya sebagai wujud kolaborasi yang nyata dengan masyarakat.

"Lewat kolaborasi dengan Rekan Indonesia ini, kami berharap juga bisa berkiprah dalam rangka menaikan derajat kesehatan di lingkungakan tempat tinggalnya. Dan Rekan Indonesia adalah lembaga yang tepat untuk memujudkan kiprah kami" ujar Melisa.

Senada dengan Melisa, Ardra Tedja Baswara, mewakili PT Migas Hulu Jabar ONWJ mengaku bahwa perusahannya berkomitmen membantu kebutuhan masyarakat melalui dana CSR.

"Dan kolaborasi dengan Rekan Indonesia ini bisa saja diperluas ke daerah-daerah lain, khususnya Jawa Barat" ucap Ardra.

Partisipasi Warga

KWS adalah partisipasi aktif warga dalam upaya membangun preventif dan promotif berbasis partisipasi aktif warga. Lewat KWS diharapkan warga secara bersama-sama dapat memecahkan masalah kesehatan mulai dari jamkes, yankes, TB, DB dan lain-lain.

Demikian disampaikan oleh Sekretaris Nasional Rekan Indonesia, Adjie Rimbawan dalam acara workshop KWS di Aula Kelurahan Rawa Badak Selatan, Jakut, Minggu (12/06). 

"KWS adalah struktur Rekan Indonesia di tingkat RT yang diikuti 30 perwakilan RT di Jakut dan Kep Seribu. Dan KWS didukung oleh PT Jakarta Propetindo dan PT Migas Hulu Jabar ONWJ" ujar Adjie.

Menurut Adjie, KWS juga merupakan wadah bagi warga untuk dapat berpartisipasi aktif dalam upaya membangun preventif dan promotif kesehatan untuk meningkatkan derajat kesehatan warga dan lingkungannya.

"KWS adalah mimpi besar Rekan Indonesia dan menjadi program nasional yang akan dijalankan secara nasional" terang Adjie.