PKS DKI Disuruh Rebut 10 Kursi DPR & 30 Kursi DPRD, Emang Sanggup Salip Banteng?

RN - PKS DKI Jakarta punya tugas berat. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboe Bakar Alhabsyi menargetkan 10 kursi di DPR RI. 

Saat ini, anggota DPR fraksi PKS yang berasal dari dapil Jakarta hanya lima orang. Diketahui, sudah dua kali pemilu, PDIP masih unggul di Jakarta. Di bawah PDIP ada Partai Gerindra. 

"Kita harus pasang target untuk bertambah kursi paling tidak dari DKI Jakarta harus tambah jadi, kalau di benak saya sih delapan tapi kalau antum bisa masuk di 10, makbul," kata Aboe Bakar dalam acara puncak Rakerwil, Hotel Bidakara, Jakarta, Minggu (4/4).

Tidak hanya di DPR, PKS juga menargetkan agar perolehan kursi di DPRD DKI Jakarta bertambah dari 16 menjadi 30 kursi. Ia meminta agar anggota legislatif di DPR dan DPRD untuk bekerja keras untuk membantu mewujudkan target tersebut.

"Kemenangan kita di 2024 harus dimenangkan dari sekarang," ujarnya. 

Selain itu, PKS juga menargetkan untuk merekrut satu juta kader baru. Evaluasi akan tetap dilakukan DPP PKS tiap empat bulan sekali.

“Lita akan evaluasi empat bulan sekali gak ada istilah akhir tahun, empat bulan empat bulan selesai sudah,” kata dia.

"Sekarang ini PKS nggak ada lagi waktu istirahat. Waktu tiga tahun yang tercatat, sebenarnya tinggal dua tahun dua bulan atau dua tahun lima bulan. Berpacu dalam melodi, kita pandang mata kita ke depan, fisik yang kuat, kita rancang kemenangan yang baik, Allahuakbar," ungkapnya.

Ketua DPW PKS DKI Jakarta Khoirudin mengatakan perolehan suara PKS dari pemilu ke pemilu mengalami perubahan yang dinamis. Ia berharap agar target dari DPP terkait penambahan kursi di parlemen dan rekrutmen kader baru bisa tercapai.

"Amanat dari DPP PKS adalah tambah anggota dan tambah suara. Kursi yang ada dicor, insyaallah amanat dari habiban yang harus dilaksanakan, kalau gak kualat. Dari 16 kursi jadi 30 kursi Insya Allah, Allah mudahkan, Allahuakbar. merdeka!" tuturnya.