Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Dana Formula E Kembali Heboh, PAN DKI Ngarep Anies Klarifikasi Ke Dewan

SN/RN | Kamis, 28 Januari 2021
Dana Formula E Kembali Heboh, PAN DKI Ngarep Anies Klarifikasi Ke Dewan
Wakil Ketua DPRD DKI, Zita Anjani (Foto: Net)
-

RN - Dana formula E yang sudah digelontorkan Pemprov DKI Jakarta kembali ramai dibicarakan. Pasalnya, rencana gelaran balap mobil listrik di Jakarta itu hingga kini masih tertunda. Hal ini menimbulkan pertanyaan publik, salah satunya terkait dengan kejelasan commitment fee.

Wakil ketua DPRD DKI Jakarta dari fraksi PAN, Zita Anjani mengatakan sebaiknya Gubernur DKI Jakarta mengklarifikasi secara langsung asumsi yang tengah berkembang saat ini. Menurutnya, klarifikasi langsung Gubernur diperlukan agar tidak muncul informasi hoax terkait anggaran formula-E tersebut.

"Saya pikir, lebih bijak kalau Gubernur yang langsung klarifikasi saja. Jawab pertanyaan publik dengan data dan fakta. Jangan sampai rakyat hanya menerka-nerka, akhirnya timbul hoax," ujar Zita dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (28/1/2021).

BERITA TERKAIT :
Punya 10 Kursi Di DPRD, PKB Kini Berani Klaim Bakal Menangkan Pilkada Jakarta
Dukung Pembangunan Berkelanjutan, Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik dan Serahkan Bantuan Pendidikan Bagi Penyandang Cerebral Palsy

Lebih lanjut Zita menyebutkan bahwa jawaban Pemprov DKI tidak cukup perihal penundaan waktu pelaksanaan saja serta jaminan commitment fee akan dikembalikan. Lebih dari itu, ucap Zita, Pemprov DKI wajib membuka data terkait kepastian angka dari anggaran balap mobil listrik tersebut.

"Pemprov tidak bisa hanya menginformasikan penundaan penyelenggaraan, dan menjamin Comitment Feenya tidak hangus. Sebab rakyat butuh kepastian angka, dan statusnya bagaimana," tegasnya.

"Saya berharap Gubernur mau menjawab itu, sembari kita semua tabayyun. Saya yakin Pak Anies pasti punya alasan kuat & akan memberikan klarifikasi," sambungnya.

Penasehat Fraksi PAN DKI ini pun menyayangkan bahwa ditengah persoalan covid-19 yang semakin meningkat serta RS Rujukan yang sudah tidak mampu menampung pasien covid, Pemprov DKI digempur dengan persoalan Formula-E

"Di kondisi angka Covid yang meningkat, dan penuhnya RS rujukan di Jakarta. Ibu Kota masih dihebohkan seputar penyelenggaraan Formula E. Sehingga, banyak informasi beredar, terkait anggaran yang dihabiskan untuk penyelenggaraan Formula E. Tidak sedikit yang bertanya kemana uangnya? Kenapa tidak untuk Covid saja, dan lain-lain," tutupnya.

#DPRD   #DKI   #Formula