Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Nadiem: 1 Juta Guru Honorer Bakal Diangkat Jadi PPPK, PHP Apa Konkrit?

RN/CR | Kamis, 12 November 2020
Nadiem: 1 Juta Guru Honorer Bakal Diangkat Jadi PPPK, PHP Apa Konkrit?
Nadiem Makarim -Net
-

RADAR NONSTOP - Sebanyak 1 juta guru honorer pada 2021 mendatang bakal diangkat menjadi PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja.

Begitu dijanjikan Mendikbud Nadiem Makarim menyebut Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) formasi yang tersedia mencapi 1 juta pada 2021.

"Kapasitas formasinya cukup banyak untuk guru honorer sampai satu juta formasi," ujar Mendikbud dalam kunjungannya ke Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur, Rabu (11/11/2020).

BERITA TERKAIT :
Jokowi Kaget Lulusan S-2 & S-3 Masih Sedikit, Mahasiswa: Ke Kampus Pak, Jangan Resmikan Tol Doang 
Lucu, Sudah Hampir 10 Tahun Jadi Presiden Tapi Jokowi Baru Sadar Lulusan Sarjana Sedikit

Dia menjelaskan formasi PPPK tersebut dari daerah. Namun, permasalahannya pemerintah daerah baru menyiapkan sekitar 200.000 formasi.

Padahal, lanjut Nadiem, kebutuhan PPPK dari halur guru honorer lebih dari jumlah tersebut.

"Oleh karena itu, kami meminta agar daerah benar-benar menyiapkan berapa kebutuhannya. Kepala sekolah juga perlu mendorong kepala dinasnya, sampaikan berapa kebutuhannya," katanya.

Dia menambahkan hal itu merupakan kesempatan bagi guru honorer di daerah 3T (tertinggal, terdepan, terluar) agar bisa diangkat menjadi PPPK.

Mendikbud Nadiem Makarim menyebut 1 juta guru honorer akan diangkat menjadi PPPK. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN

Pengangkatan tersebut akan dimulai pada 2021 dengan mekanisme seleksi yang berkeadilan.

"Pada 2021 merupakan tahun pertama, kita (pemerintah) memberikan kesempatan yang adil bagi semua guru honorer untuk bisa menjadi PPPK dengan seleksi yang adil, transparan," tuturnya.

Dia berharap hal itu dapat menjadi kesempatan bagi guru honorer untuk bisa mengabdi sebagai PPPK.

"Untuk guru-guru honorer yang sudah bergaji Upah Minimum Regional (UMR) menahan diri dulu. Kita (pemerintah) fokus membenahi kesejahteraan guru honorer yang masih digaji Rp200.000.

Namun kerjanya sama dengan yang digaji UMR dan PNS," ujar Nadiem.

Dalam kunjungan ke Rote Ndao tersebut, Nadiem Makarim juga mengunjungi sekolah rusak yang berada di SDN 1 Ndau.

Menanggapi hal ini, salah seorang guru honorer di salah satu sekolah di Cianjur, Jawa Barat menyambut gembira kabar tersebut. 

Guru honorer yang tidak bersedia namanya disebutkan ini berharap pernyataan Mendikbud itu bisa jadi kenyataan.

“Mudah-mudahan saja bukan php (pemberi harapan palsu),” ujar sumber singkat.

#Mendikbud   #Honorer   #PPPK   #