Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Caleg PPP Untuk DPR RI Siap-siap Gigit Jari

Zaber | Sabtu, 27 Oktober 2018
Caleg PPP Untuk DPR RI Siap-siap Gigit Jari
Ilustrasi Caleg berebut ke Senayan - Net
-

RADAR NONSTOP - Calon legislatif Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang sudah melambungkan asa ke Senayan siap-siap gigit jari. Pasalnya, partai besutan Romahurmuziy itu diprediksi tidak akan lolos parlianmentary threshold 4 persen.

Hal ini terungkap dari hasil survei Populi Center tentang elektabilitas partai politik. Dalam survei tersebut, hanya lima partai yang mampu melewati ambang batas parliamentary threshold yang ditetapkan sebesar 4 persen, yaitu PDIP, Gerindra, PKB, Golkar dan Nasdem. PPP diketahui masih berada di bawah ambang batas. Partai itu diprediksi berada di angka 2,7 persen.

Ketua DPP PPP, Lena Maryana Mukti memgatakan, survei tersebut menjadi cambuk bagi pihaknya untuk lebih bekerja keras. Ia menyebut waktu pemilihan legislatif masih sekitar 6 bulan lagi. Ia yakin survei itu tidak sepenuhnya menggambarkan suara rakyat.

BERITA TERKAIT :
PPP DKI Aja Ambruk, RIDO Bisa Kena Prank Sandiaga Uno?
Masa Jabatan DPR & DPRD Dipangkas, Lagi Digugat Ke MK 

"Hasil survei memang menjadi cambuk bagi kami, memang hasil survei itu meng-underestimate PPP," kata Lena dalam sebuah diskusi di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (27/10/2018).

Ia kembali menegaskan bahwa partainya saat ini sudah lebih jauh bekerja keras ketimbang partai lain. Menurutnya survei dengan margin of error sebesar 2,53 persen itu belum menunjukkan hasil riil di lapangan.

"Survei ini memang menjadi cambuk bagi kami, tapi responden jangan hanya 1.000, dan upayakan lah margin of error-nya itu di bawah 1 persen," jelasnya.

Sebab, survei yang dilakukan oleh berbagai lembaga bisa membentuk opini publik. Sejatinya, survei itu menurutnya harus bisa mengedukasi masyarakat bukan malah menakut-nakuti partai.

"Ini bisa jadi dua mata pisau, bisa menyemangati bisa menggerogoti, ini masih persepsi, bukan real count, bukan hitungan yang sesungguhnya. Lembaga survei tidak masuk dalam jantung partai, apakah partai berstrategi atau tidak," jelasnya.

Lena sendiri mengatakan, pihaknya sudah membidik perolehan sebanyak 65 kursi di DPR RI dalam pileg 2019 mendatang. Sebab sebelumnya, PPP juga pernah mendapatkan 65 kursi di parlemen.

"Kita sudah pernah dapat 65 kursi jadi (target ini) bukan tanpa dasar. Kalau 65 sulit kita kembali ke 2014, ada 58 kursi, itu existing. Harusnya memang partai itu bekerja tidak hanya sebelum kontestasi, tapi memelihara konstituen, dan membela kepentingan masyarakat bukan golongan," pungkasnya.

#PPP   #Caleg