Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Pasar Di Jakarta Masih Jadi Ancaman, 768 Orang Kena Corona 

NS/RN/NET | Minggu, 28 Juni 2020
Pasar Di Jakarta Masih Jadi Ancaman, 768 Orang Kena Corona 
Ilustrasi
-

RADAR NONSTOP - Pedagang yang kena Corona sudah tembus 768 orang. Data ini diungkap Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi). 

Daro 768 se-Indonesia, kasus terbanyak di Indonesia berada di DKI Jakarta.

"Sebelumnya jumlah tertinggi ada di Sumbar tapi kini ada di DKI dan Jawa Timur tertinggi," kata Ketum Ikappi Abdullah Mansuri diketika dihubungi, Minggu (28/8/2020).

BERITA TERKAIT :
Harga Bawang Merah Pedas, Petani Di Brebes Bersorak, Pedagang Manyun 
Korupsi Covid-19 Di Kemenkes, KPK Jangan Ragu Borgol Para Pemain APD?

Dilansir detikcom, DKI Jakarta menduduki posisi pertama kasus pedagang yang positif COVID-19 dengan 192 kasus positif di 26 pasar. Sejauh ini belum ada kasus pedagang pasar yang meninggal akibat COVID-19 di DKI Jakarta.

"Dalam penemuan kami yang kasus positif ada sekitar 192 kasus di 26 pasar," katanya.

Posisi kedua ditempati Jawa Timur dengan 127 kasus dengan 14 kasus meninggal. Total ada 768 kasus pedagang terkena COVID-19 dengan 32 meninggal di Indonesia.

Abdullah menyebut ada lonjakan kasus positif dalam dua pekan terakhir. Hal itu tidak lepas dari masifnya tes Corona yang dilakukan.

"Lonjakan itu terlihat dari beberapa minggu terakhir, tiap hari sekitar 40-50 kasus. Memang bergantung ritme rapid dan swab test-nya ya. Ada dua fase, bisa dilakukan bertahap dan serentak. Ini yang terus kita dorong agar kita bisa mengidentifikasi dari hasil rapid dan swab itu," jelas Abdullah.