RADAR NONSTOP - Mendapat keluhan dari pedagang, H. Arif Rahman Hakim, Ketua Komisi II DPRR Kota Bekasi Fraksi PDI Perjuangan mengunjungi Pasar Family Mart Harapan Indah (HI), Kelurahan Pejuang, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi.
"Tadi saya melakukan kunjungan sekaligus bersilaturahmi sambil mendengarkan curahatan mereka di sela-sela hari libur kerja saya pada hari Sabtu ini," terang Arif kepada radarnonstop.co (Rakyat Merdeka Group), Sabtu (9/5/2020).
Menurutnya, curhatan yang tadi didengar dari mereka, sambung Arif, bahwa ada rencana Pemerintah Daerah mengalokasikan pemindahan para pedagang ke Tempat Penampungan Sementara (TPS).
BERITA TERKAIT :"Untuk itu, saya berharap kepada Pemerintah Kota Bekasi untuk menunda dulu kegiatannya karena bagaimanapun saat ini kita semua sedang fokus menghadapi masalah Covid-19. Bagaimana kita bisa memutuskan mata rantai Covid-19 di Kota Bekasi. Jadi, tidak ada kegiatan apapun dulu seperti memindahkan para pedagang ke TPS sebelum wabah virus benar-benar teratasi," tegas Arif.
Seperti yang pernah disampaikan para pedagang ke pihaknya (DPRD), lanjut Arif, mereka memiliki keinginan untuk bisa berdiskusi dengan pengembang dan Pemkot Bekasi terkait penyesuaian harga lapak atau ruko-ruko yang ada di Pasar Family Mart ini.
"Jadi, harapan saya tidak ada kegiatan apapun yang berskala besar. Apalagi sampai memindahkan para pedagang ke TPS di tengah wabah Covid-19 ini," tegas Arif.
Sementara itu, Eddy Su'aif, Kepala UPTD Pasar Family Mart saat dikonfirmasi mengatakan, kedatangan H. Arif ke Pasar, beliau meminta agar menunda pemindahan para pedagang sebelum wabah Covid-19 ini benar-benar berakhir.
"Namun tadi saya sampaikan ke beliau juga kalau bisa ada secara tertulis, maksudnya surat dari Komisi II ke Dinas dan kata beliau iya nanti dibuatkan. Kalau saya di sinikan ada lagi pimpinan saya di Dinas," terang Eddy saat ditemui di ruang kerjanya.
Eddy pun berharap dengan adanya permintaan beliau seperti itu semoga wabah Covid-19 ini segera selesai agar kegiatan bisa berjalan normal kembali.
"Kita juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Bekasi agar mengikuti protokol-protokol yang sudah dianjurkan oleh Pemerintah," imbuhnya.