RADAR NONSTOP - Wakil Koordinator Satuan Tugas (Satgas) Lawan Covid-19 Jawa Barat, H. Syahrir mengungkapkan bahwa sebagai Satgas Lawan Covid-19 Provinsi Jawa Barat pastinya akan terus bergerak.
"Peran yang kita ambil membantu rekan-rekan Satgas Lawan Covid-19 Nasional yakni rekan-rekan DPR RI yang ingin menurunkan bantuan dalam penanganan percepatan penanggulangan Covid-19 ini di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Barat. Hari ini, Satgas Lawan Covid-19 DPR RI dan Satgas Jawa Barat menyerahkan bantuan ke RSUD Kota Bogor berupa 500 picis masker, 50 alat rapid test, 50 picis APD lengkap, 6 APD Satgas dan 50 picis Kacamata juga Herbal dimana sudah teruji kwalitas Herbal tersebut yang mana sangat bermanfaat bagi pasien Covid-19," ungkap Syahrir kepada radarnonstop.co (Rakyat Merdeka Group), Sabtu (18/4).
Besok, sambung Syahrir, jadwal yang sudah diagendakan dalam memberikan bantuan ke Rumah Sakit Hermina Kota Bekasi.
BERITA TERKAIT :Disinggung soal rancunya realisasi bantuan dari Pemerintah, baik Pusat, Provinsi Jawa Barat hingga Pemerintah Daerah setempat, khususnya Pemerintah Kota Bekasi, Syahrir menerangkan, kalau terkait dengan adanya bantuan dari Pemerintah Pusat, Provinsi dan Pemerintah Daerah baik Kota maupun Kabupaten bahwa tahapannya juga sudah saling sambung menyambung.
"Jika di lapangan terkait adanya bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebesar Rp 500.000, dengan rincian Rp 350.000 berbentuk sembako dan Rp 150.000 berupa uang cash namun yang bantuan dana cash (tunai) tersebut tidak terealisasi, hal itu akan menjadi temuan bagi kita. Apalagi DPRD Provinsi Jawa Barat ikut menganggarkan pagu anggaran bantuan tersebut. Di mana harus ada pertanggungjawabannya, baik itu dari Pemerintah Provinsi juga Pemerintah Daerah yang dapat saluran bantuan tersebut. Karena ini salah satu sikap kita dalam percepatan penanganan Covid-19 lewat bantuan sosial tersebut," tegas Syahrir yang merupakan Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat.
Syahrir pun berharap kepada seluruh masyarakat khususnya warga Jawa Barat semua peran harus ikut andil didalam penanggulangan wabah Pandemi ini, baik itu pihak Swasta, Eksekutif, Legislatif hingga lapisan elemen masyarakat yang mana bisa dimulai dari diri masing-masing dan mengikuti anjuran Pemerintah.
"Harus berwujud dalam jiwa Gotong-Royong dan kebersamaan agar Covid-19 ini benar-benar teratasi," imbuhnya.
Syahrir juga mengimbau kepada Pemerintah agar penanganan dan penyelesaian Covid-19 ini benar-benar sesuai SOP WHO.
"Di mana penanganan Covid-19 ini bisa dipercepat dan tanpa berkepanjangan agar kita bisa beraktivitas secara normal tanpa Covid-19," pungkasnya.