RADAR NONSTOP - Ribuan driver Gojek, motor dan mobil geruduk kantor pusat di Blok M, Jakarta Selatan. Selain membakar ban, jaket dan helm, massa juga mencari CEO Gojek, Nadiem Makarim.
Para driver tersebut kecewa karena tuntutan mereka tidak pernah digubris Nadiem Makarim. Buntut dari aksi tersebut, arus lalu lintas di Blok M sempat carut-marut.
Rio, perwakilan pendemo menyebut massa yang ikut aksi ada juga dari luar Ibu Kota. Mereka berharap bisa menemui langsung CEO Gojek, Nadiem Makarim, agar tuntutan terselesaikan.
BERITA TERKAIT :"Kami mau ketemu Nadiem Makarim," ujar Rio di lokasi.
Beberapa pendemo sempat diamankan polisi. Hal itu buntut mereka coba merangsek masuk ke kantor Go-Jek.
Beruntung polisi yang di lokasi segera menghalau. Mereka sempat terlibat dorong-dorongan sebelum akhirnya diamankan.
Aksi dorong-dorongan terjadi sekitar 10 menit. Mereka juga sempat melempari polisi dengan botol air mineral.
Kapolres Metro Jakarta Selatan, Komisaris Besar Polisi Indra Jafar, mengatakan mereka yang diamankan sudah dilepas lagi. Mereka diamankan sesaat saja.
"Kami hanya minta keterangan saja. Mungkin terjadi karena sama-sama panas saja. Tapi semua berjalan aman," kata Indra.
Setidaknya ada enam tuntutan pada demonstran. Tuntutan tersebut adalah tolak 25 poin, skema bertambah tapi bonus berkurang, kembalikan skema yang manusiawi, tagih janji open suspendnasional, hapus order prioritas, dan tarif sewajarnya.