RADAR NONSTOP - Pendaftar Capim (calon pimpinan) KPK menurun drastis. Tercatat, per tanggal (30/6/2019), baru 70 orang yang berminat dan mendaftarkan diri.
Jumlah peminat ini jauh berkurang jika dibandingkan tahun yang lalu yang mencapai 194 orang. “Apalagi belum satu pun tokoh antikorupsi dan internal KPK yang mendaftar,” kata Ketua Wadah Pegawai (WP) KPK, Yudi Purnomo Harahap, di Jakarta, Senin (1/7).
Dia mengaku merasa prihatin dengan kenyataan tersebut. Karenanya, WP KPK berencana menyelenggarakan konferensi pers hari ini pukul 15:30 WIB di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, untuk memberikan solusi atas permasalahan itu.
BERITA TERKAIT :Foya-Foya KPU Bak Don Juan, Dari Naik Jet Pribadi & Dugem Hingga Rapat Sana-Sini
Sekjen DPR (Indra) Bolak-Balik Diperiksa KPK, Dugaan Cawe-Cawe Vandor Di Parlemen?
“Kami sampaikan juga bahwa besok pada tanggal 2 Juli 2019 sore hari, Wadah Pegawai KPK akan mengadakan pertemuan dengan Pansel (Panitia Seleksi Capim KPK) di Setneg (Sekretariat Negara),” ujarnya.
Dalam agenda tersebut, selain membahas kriteria capim ideal, WP KPK dan Pansel juga akan membahas minimnya minat pendaftar. Menurut dia, kondisi seperti sekarang ini bisa berbahaya bagi nasib pemberantasan korupsi ke depan.
