RADAR NONSTOP - Heboh tarif listrik beredar di media sosial. Di meme, kenaikan tarif listrik 20 persen.
Ternyata kabar yang beredar di media sosial itu hoax.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan menepis kabar yang beredar melalui pesan WhatsApp itu. Sebab, pemerintah tak menaikkan tarif dasar listrik (TDL).
BERITA TERKAIT :"Enggak ada itu (kenaikan TDL, red),” ujar Jonan di Kompleks Istana Negara Jakarta, Rabu (19/6).
Mantan menteri perhubungan itu mengaku tak tahu sumber informasi yang menyebut TDL naik. Menurutnya, kabar itu hanya hoax.
"Enggak tahu dia dapatnya dari mana. Nanti ada WA lagi tarif listrik turun seribu persen," ujarnya berseloroh.
Sementara beberapa warga yang ditemui wartawan mengaku tagihan listrik pada bulan Juni naik. "Saya biasa per bulan bayar listrik hanya Rp 800 ribu tapi bulan ini naik 100 jadi Rp 900 ribu," aku Mamat, warga Cengkareng, Jakbar.
Menurutnya soal pemakaian pada bulan Juni normal seperti biasa dan tidak ada penambahan. "Listrik saya 220. Saya gak paham memang ada meme soal listrik naik 20 persen. Saya bukan token jadi bayar per bulan," ucapnya.
Effendi warga Depok, Jabar juga mengakui dirinya bayar listrik naik. "Listrik saya Rp 450 ribu kini jadi Rp 500 ribu, ya naik gocap-lah," ungkap bapak tiga anak ini.