Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co
Bakal Dibawa Ke Jakarta

Rudal Jelajah Supersonik Yang Akan Dibeli Prabowo Untuk Menjaga Marwah Indonesia 

RN/NS | Senin, 27 Januari 2025
Rudal Jelajah Supersonik Yang Akan Dibeli Prabowo Untuk Menjaga Marwah Indonesia 
Rudal jelajah supersonik buatan India-Rusia.
-

RN - Prabowo Subianto dilaporkan membahas potensi kesepakatan penjualan rudal jelajah supersonik hasil kerja sama Rusia-India ke Jakarta. 

Pembahasan itu dilakukan dalam kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke New Delhi pada pekan ini. Rencana pembelian rudal oleh Indonesia itu disampaikan beberapa sumber yang mengetahui soal diskusi tersebut.

Dikutip dari berbagai sumber, rudal jelajah supersonik berfungsi untuk menyerang target dengan hulu ledak konvensional atau nuklir. Rudal ini dapat terbang dengan kecepatan tinggi dan mencapai jarak yang jauh. 

BERITA TERKAIT :
Woi, Kaum Pesimis Jangan Pada Nyinyir Ke Prabowo...
Filosofi Bunga Angrek Prabowo Ke Megawati 

Rudal jelajah supersonik menggunakan jet sebagai tenaga penggerak. Rudal ini dapat terbang pada ketinggian rendah untuk menghindari radar dan dilengkapi dengan sistem kendali otomatis untuk mencari target atau menyesuaikan arah.

Melansir Reuters, Senin (27/1), Indonesia disebut telah melakukan pembicaraan dengan BrahMos Aerospace, perusahaan patungan antara India dan Rusia, untuk mendapat versi rudal jarak menengah berbasis pantai dan dapat dipasang di kapal perang.

BrahMos mengatakan kepada Reuters pada 2023 pihaknya sedang melakukan diskusi lanjutan dengan Indonesia mengenai kesepakatan senilai US$200 juta hingga US$350 juta.

Dua orang sumber mengatakan kesepakatan belum selesai dan pembicaraan masih berlanjut.

Presiden Prabowo Subianto tiba di New Delhi pada Kamis dan menghadiri perayaan Hari Republik pada Minggu. Prabowo sebelumnya mengatakan kunjungannya akan fokus pada penguatan hubungan di sektor keamanan, maritim, dan teknologi digital.

Juru bicara Kementerian Pertahanan Indonesia mengaku tidak memiliki informasi apa pun untuk dibagikan mengenai pembicaraan tersebut.

Juru bicara kementerian pertahanan dan luar negeri India, serta BrahMos Aerospace, tidak memberi komentar.

Menteri Pertahanan Indonesia Sjafrie Sjamsoeddin dalam postingannya pada 16 Desember di X mengatakan "kolaborasi dalam teknologi canggih, seperti BrahMos," adalah salah satu hal penting dalam diskusinya dengan panglima Angkatan Laut India yang berkunjung.

Calon pembeli di Asia Tenggara dan Timur Tengah telah menunjukkan minat terhadap rudal BrahMos. Perusahaan ini mencapai kesepakatan luar negeri pertamanya dengan Filipina di tahun 2022.

India adalah importir senjata terbesar di dunia tetapi dalam beberapa tahun terakhir India telah melakukan upaya untuk menjual senjata dan perangkat keras militer produksi dalam negeri ke luar negeri.