RN - Gebrakan Presiden Prabowo Subainto saat sidang PBB terkait desakan agar Israel stop membantai Palestina terus diingat.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump misalnya. Dia kembali memuji Prabowo. Terbaru, pujian itu disampaikan di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) perdamaian Gaza.
Di KTT Perdamaian Gaza yang digelar di Sharm El-Sheikh, Mesir, Senin (13/10), Trump kembali melempar pujian kepada Prabowo. Momen itu terjadi saat konferensi pers KTT perdamaian Gaza di Mesir. Trump mengucapkan terima kasih kepada pemimpin dunia yang hadir di KTT perdamaian Gaza termasuk Prabowo.
BERITA TERKAIT :Trump lalu memuji Prabowo di hadapan para pemimpin dunia. Kata Trump, Prabowo sosok luar biasa dari Indonesia.
"Bersama dengan kita adalah Presiden Prabowo, sosok luar biasa dari Indonesia," ujar Trump.
Trump juga menyebut Indonesia sebagai negara besar dan kuat yang berkembang luar biasa. Trump mengaku sangat senang Indonesia menjadi bagian dari KTT perdamaian di Gaza.
"Indonesia, kita sudah bahas, dan saya hanya ingin mengatakan bahwa itu negara besar, negara yang kuat, yang berkembang luar biasa," kata Trump.
"Sangat menyenangkan memiliki Anda di sini. Irak, kita juga punya Irak," imbuhnya.
Pernyataan Trump itu pun mendapat tepuk tangan dari para pemimpin dunia. Prabowo lalu memberi hormat ke Trump dan kemudian keduanya tampak saling menghampiri untuk bersalaman.
Dua Kali Pujian
Diketahui, Trump juga melempar pujian kepada Prabowo. Saat pertemuan Multilateral Meeting on the Middle East yang digelar seusai Sidang Majelis Umum ke-80 PBB di New York, Selasa (23/9).
Trump mengapresiasi pidato Prabowo yang bersemangat sampai mengentakkan tangan ke podium sidang PBB.
"Anda juga, sahabatku. Pidato yang hebat. Anda melakukan pekerjaan yang luar biasa dengan mengetukkan tangan di meja itu. Anda melakukan pekerjaan yang luar biasa. Terima kasih banyak," ujar Trump sembari menoleh ke arah Prabowo, dikutip Biro Sekretariat Presiden.
Dalam pidatonya di sidang PBB, Prabowo memang beberapa kali menghentakkan tangan ke podium. Prabowo menghentakkan tangannya saat membicarakan berbagai isu mulai dari isu Palestina hingga komitmen mendukung terhadap PBB.
Dalam pidato, Prabowo meminta Israel menyetop aksi perang yang menewaskan warga sipil Palestina. Bahkan, Prabowo juga dipuji beberapa pemimpin dunia seperti India dan Israel dengan menutup pidatonya dengan ucapan “Assalamualaikum, Om Shanti, Shanti, Om (Hindu) dan Shalom” (Ibrani/Yahudi)".
Momen penutup pidato yang menegaskan pesan perdamaian dan harmoni itu dengan cepat viral, memicu gelombang reaksi positif dari India hingga Israel, yang memuji sikap toleransi yang ditunjukkan oleh pemimpin negara mayoritas Muslim terbesar di dunia tersebut.