RN - Pembangunan Infrastruktur dan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) suatu daerah harus seimbang. Hal ini penting dilakukan demi kemajuan suatu daerah.
Demikian ditegaskan Anggota DPRD Kota Bekasi, Enie Widyastuti. Menurutnya, penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) menuju manusia unggul memiliki korelasi yang erat dengan peningkatan produktivitas kerja, dalam memenangkan persaingan di tengah perubahan-perubahan yang berlangsung cepat dalam dunia bisnis, ekonomi politik dan budaya.
Enie mengaku, akan terus mendorong pemerintah Kota Bekasi untuk menciptakan terobosan baru dengan menggalakkan program upaya pencetakan SDM yang siap untuk bekerja.
BERITA TERKAIT :"SDM ini memiliki peranan penting untuk mendukung jalannya pembangunan daerah. Ketika SDM nya sudah siap, maka bisa terjun langsung ke dunia pekerjaan," paparnya.
Enie juga mengajak seluruh pemangku kepentingan (stakeholder) terkait untuk aktif bersama dalam upaya harmonisasi atau penyelarasan pembangunan SDM dan infrastruktur di Kota Bekasi.
"Pembangunan infrastruktur harus sejalan dengan peningkatan kualitas SDM serta skill dan hal tersebut yang harus diperhatikan Kita semua bisa melakukannya, jika ada komitmen dan keseriusan yang kuat," ungkapnya,
Ia menekankan bahwa indikator kemajuan suatu daerah tidak hanya dilihat dari kemajuan infrastruktur, tetapi juga dari peningkatan kualitas SDM.
"Kemajuan suatu daerah tidak hanya bergantung pada pembangunan fisik, namun juga pada peningkatan kualitas SDM. Sangat menyayangkan jika infrastrukturnya maju, namun kualitas SDM masih tertinggal jauh," imbuhnya.
Merawat Sarana & Prasarana
Kota Bekasi terus tumbuh sebagai Kota metropolitan. Bahkan saat ini, Kota Bekasi menjadi salah satu tujuan urbanisasi. Peran serta masyarakat dibutuhkan untuk bersama-sama dengan pemerintah menjaga keindahan Kota.
Enie Widhiastuti menyebut pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) atau masyarakat juga harus dilakukan selain membangun infrastruktur. Pembangunan SDM ini akan memberi dampak positif dari berbagai hal, salah satunya peran serta menjaga keindahan Kota.
"Jadi ini masyarakat yang dibangun untuk ikut merawat, ikut terlibat agar Kota Bekasi ini tetap cantik dan keren," ungkapnya.
Enie menilai Kota Bekasi menunjukkan perkembangan positif setiap tahunnya. Kondisi kota Bekasi saat ini sudah jauh lebih baik dibanding lima sampai 10 tahun sebelumnya dalam berbagai hal.
Ia mencontohkan iklan rokok yang saat ini sudah tidak lagi terlihat di jalan-jalan arteri dan pusat kota. Dari sisi infrastruktur, Kota Bekasi saat ini telah memiliki stasiun yang sangat baik kualitasnya.
Belum lagi infrastruktur lain seperti Jalan Tol Becakayu, LRT, hingga MRT yang sebentar lagi akan dibangun.
Sementara untuk menunjang keindahan kota, pemerintah telah membangun pedestrian dan taman-taman di berbagai titik. Tinggal masyarakat ikut bersama-sama menjaga berbagai fasilitas dan infrastruktur yang telah dibangun.
“Cuma ini yang di pinggir-pinggir ini ya, bukan yang di arteri, itu saya memang harus jujur warga dalam hal ini seluruh masyarakat Kota Bekasi harus ikut merawat sarana dan prasarana yang sudah kita perjuangkan dengan baik,” ucapnya.
Dari sisi kualitas jalan pun, ia menyebut saat ini Kota Bekasi sudah semakin baik. Perkembangan Kota Bekasi sebagai kota perdagangan dan jasa harus terus dipertahankan. Pajak dan retribusi saat ini menjadi penyumbang PAD nomor satu, yang tertinggi.
“Kota Bekasi ini sudah lebih bagus dibandingkan lima atau 10 tahun yang lalu,” tambahnya.(Adv/DPRD)