RN - Menyongsong pendaftaran pasangan calon peserta Pilkada Jakarta yang akan dibuka pada 27 - 29 Agustus 2024. Partai politik mulai rajin membangun komunikasi.
Sebab, melihat hasil Pileg 2024 maka tidak ada satu parpol pun yang bisa mendaftarkan sendiri pasangan calonnya di Pilkada Jakarta 2024.
Diketahui, syarat parpol bisa mengusung calonnya di Pilkada Jakarta yakni harus memiliki 22 kursi di DPRD DKI Jakarta berdasarkan hasil Pemilu 2024.
BERITA TERKAIT :Salah satu partai yang rajin membangun komunikasi adalah PPP. Kali ini partai berlambang Ka’bah itu bertandang ke markas PSI di Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (1/5/2024).
"Silaturrahmi saja ini, ada acara halalbihalal. Ya sekaligus ngobrol - ngobrol lah kondisi saat ini dan ke depan,” ujar Ketua DPW PPP DKI Jakarta, Saiful Rahmat Dasuki yang datang bersama jajaran pengurusnya.
Wakil Menteri Agama ini mengatakan terdapat banyak kesamaan PPP dengan PSI. “Tentu kami akan meneruskan pertemuan ini menjadi sebuah gerakan yang sama-sama memberikan yang terbaik untuk Jakarta," katanya.
Namun, ia mengaku belum sampai membahas mengenai siapa calon yang akan mereka usung di Pilkada Jakarta.
"Belum sampai sejauh itu (membahas nama) tapi kita coba melakukan komunikasi bisa mungkin di pertemuan selanjutnya atau hal-hal lain tapi paling tidak kita punya kesamaan lah," kata Saiful.
Sementara itu, Ketua PSI DKI Jakarta, Elva Farhi Qalbina merasa terhormat kantornya disambangi oleh PPP.
"Harapannya Ini akan jadi kolaborasi yang sangat menarik antara PSI dan PPP di Jakarta. Baik itu dalam hal kinerja di DPRD mungkin, tentunya juga menjelang Pilkada. Tentunya kami akan berkoordinasi dengan DPP terkait rencana dan sinergi ke depannya," kata Elva.