RADAR NONSTOP - Gunung-gunung di Indonesia mulai bereaksi. Setelah Anak Krakatau di Banten, kini Gunung Merapi yang mulai batuk-batuk.
Setiap harinya, Merapi terus mengeluarkan matrial. Semburan matrial bisa mencapai 50 kali.
Walau terus bergerak, tapi Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) meastikan merapi masih aman karena batuknya tergolong kecil.
BERITA TERKAIT :Politik Panas, Gunung Merapi Nyembur Awan Panas
Pilpres Gaduh Alam Murka, Gunung Merbabu Kebakaran & Merapi Muntah
Guguran di Merapi adalah fenomena biasa. Penyebabnya karena terjadi pertumbuhan kubah lava di puncak Merapi. Namun karena adanya aktivitas Merapi, alhasil material kubah berguguguran.
Adapun guguran yang terjadi di Merapi tidak selalu disertai lava pijar. Guguran lava pijar di Merapi terakhir terjadi dini hari tadi sekitar pukul 02.30 WIB. Jarak luncurnya masih tergolong kecil dibanding luncuran lava pijar sebelumnya yang pernah mencapai 1,7 kilometer.
