RADAR NONSTOP - Sejak dipimpin Anies Baswedan, DKI Jakarta perlahan - lahan mulai menunjukan perubahan positif. Slogan kampanye ‘Maju Kotanya, Bahagia Warganya’ pelan - pelan mulai terealisasi.
Arah pembangunan Ibukota tidak hanya terfokus pada persoalan fisik semata. Tapi manusianya juga mendapat perhatian serius dari Anies Baswedan.
Salah satu inovasinya adalah adanya aplikasi e-Jiwa yang dibuat oleh puskesmas di Cilandak.
BERITA TERKAIT :Gagasan oleh Kepala Puskesmas Cilandak dr Luigi dan timnya ini menciptakan aplikasi e-Jiwa guna mendeteksi dini gangguan jiwa.
"Pemprov DKI terus menerus meningkatkan kecepatan, kinerja, dan pelayanan. Kepala Puskesmas Cilandak dr. Luigi dan timnya menciptakan aplikasi e-Jiwa untuk mendeteksi gangguan kejiwaan dan membuat perawatan kejiwaan terintegrasi," tulis akun di akun Instagram Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Sabtu (12/1/2019).
Anies mengatakan atas inovasi ini, dr. Luigi pin mendapatkan penghargaan dari berbagai pihak. Saat ini aplikasi e-Jiwa tengah dikembangkan oleh Dinas DKI agar bisa diikuti oleh puskesmas-puskesmas lain di Jakarta.
"Aplikasi e-Jiwa kini sedang dikembangkan @dinkesdki untuk dipergunakan juga oleh puskesmas se-Jakarta bertahap," tulis Anies.