Alasan Kerja Di Luar Negeri Tapi Dijadikan Budak Seks, 1.900 Orang Pulang Jadi Mayat...
RN - Kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) makin marak. para pelaku kodusnya biasa menjanjikan kerja di luar negeri.
Tapi saat sampai di negara tujuan malah dijadikan budak seks. Jokowi sudah meminta Polri untuk menumpas sindikat yang membekingi TPPO ditindak tegas.
Saat ini ada 1.900 jenazah dipulangkan ke Indonesia terkait TPPO. Data ini diungkap oleh Menkopolhukam Mahfud Md dari laporan Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani saat rapat kabinet untuk membahas TPPO.
BERITA TERKAIT :Mhafud Md Colek KPK Soal Kaesang Dan Istri Naik Jet Pribadi
Dijanjikan Kerja Restoran Dan Hotel, 50 Cewek Malah Disuruh Layani Seks Bule
"Presiden tadi perintahkan ke Kapolri, tidak ada beking bekingan, karena semua tindakan tegas itu di beking oleh negara," kata Mahfud usai rapat TPPO di Istana Negara, Jakarta, Selasa (30/5).
"Tidak ada beking bekingan bagi penjahat. Beking bagi kebenaran adalah negara beking bagi penegakan hukum adalah negara," tegasnya.
Mahfud menuturkan, semua negara ASEAN meminta Indonesia agar mengambil posisi kepemimpinan di dalam TPPO. Sebab, TPPO sudah sangat mengganggu kehidupan bernegara ASEAN.
"Karena ini kejahatan lintas negara. dan sangat rapi kerjanya sementara kita sendiri terkadang sudah mengetahui simpulnya tapi terhambat birokrasi, mungkin juga perbekingan," ucap dia.
"Mungkin saudara akan kaget mendengar situasi perdagangan orang berdasarkan data yang dimiliki dan telah dilakukan oleh BP2MI," ungkap Mahfud.
