Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co
Airlangga Amsiong Dong

Ganjar Capres PDIP, Koalisi Besar Garapan Prabowo Meredup

RN/NS | Sabtu, 22 April 2023
Ganjar Capres PDIP, Koalisi Besar Garapan Prabowo Meredup
-

RN - Ganjar Pranowo resmi ditetapkan sebagai capres dari PDI Perjuangan. Ditetapkannya Ganjar merubah peta politik koalisi. 

"Yang amsiong antara Prabowo, Airlangga atau Cak Imin. Karena, penetapan Ganjar ada Jokowi di arena," tegas pengamat politik Adib Miftahul kepada wartawan, Jumat (21/4). 

Adib menyatakan, gaung koalisi besar yang digembar-gemborkan akan meredup. Sebab, partai pro pemerintah bakal merapat ke PDIP. 

BERITA TERKAIT :
Yusril Diklaim Jadi Menko Polhukam, Yang Lain Jangan Baper Ya... 
Prabowo Utak-Atik Komposisi Menteri, Dampak PKB & NasDem Masuk Koalisi? 

"Yang pasti PPP bakal merapat. Nah, Golkar apa mau hanya jadi penonton dan Gerindra apa ikhlas cuma jadi pengikut," beber Adib. 

Adib menilai, kehadiran Jokowi di Istana Batutulis, Bogor, Jawa Barat, menutup manuver Gerindra, Golkar, PPP, PAN dan PKB. "Koalisi besar tutup buku. Tinggal Gerindra yang ngotot usung Prabowo, bisa jadi akan koalisi dengan PKB," ungkapnya. 

Jika Prabowo tidak gaet Cak Imin pastinya kata Adib, akan berkoalisi dengan Golkar dengan duet Prabowo-Airlangga. "PKB tentunya lari ke Ganjar. PPP juga Ganjar," tegasnya. 

"Menetapkan saudara Ganjar pranowo, sekarang adalah Gubernur Jawa Tengah, sebagai kader dan petugas partai untuk ditingkatkan penugasannya sebagai calon Presiden Republik Indonesia dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan," kata Megawati di Istana Batutulis, Bogor, Jawa Barat, Jumat (21/4/2023).

Megawati didampingi oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat pengumuman ini. Selain itu, ada juga Ketua DPP PDIP Prananda Prabowo dan Ketua DPP PDIP Puan Maharani.

Diberitakan sebelumnya, Gerindra haikul yakin akan tetap memasang Prabowo sebagai capres. Bahkan, koalisi besar yang dihuni Golkar, PPP, PAN dan PKB diyakini akan mendukung Menhan sebagai capres.