Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

KPK Harus Periksa Pejabat DKI Tajir, Istri & Anak Pamer Harta

RN/NS | Senin, 03 April 2023
KPK Harus Periksa Pejabat DKI Tajir, Istri & Anak Pamer Harta
Massdes Arouffy dan istrinya.
-

RN - Aksi pamer mewah juga terjadi pada Pejabat DKI Jakarta. Para istrinya ternyata juga sering memakai barang mewah dengan harga puluhan juta.

Bukan hanya sang istri, anak-anak para pejabat DKI setingkat kepala dinas, sudin hingga camat dan lurah juga kerap pamer. Tapi yang viral istri Kepala Bidang Pengendalian Operasional Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Massdes Arouffy. 

Istri Massdes Arouffy itu memamerkan gaya hidup mewah. Aksi pamer atau flexing itu menuai sorotan lantaran memakai tas Hermes Birkin berwarna hitam senilai Rp 1,5 miliar. 

BERITA TERKAIT :
Caleg Terpilih Wajib Lapor LHKPN, Yang Bikin Laporan Palsu Bisa Ditindak 
Warning KPK Untuk Pejabat, BUMN & BUMD, Yang Terima Bingkisan Lebaran Bisa Dipenjara

Tak hanya sang istri, putri Massdes turut memamerkan tas-tas mewah, dari Lady Dior Bag seharga Rp 60 juta hingga Balenciaga seharga Rp 17,6 juta.

Inspektur DKI Jakarta Syaefuloh Hidayat mengaku langsung bergerak. Apabila terbukti adanya pelanggaran disiplin, tentunya akan diberikan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku.

Inspektorat mengecek keaslian tas mewah yang dipamerkan istri Massdes. Pengecekan melakukan penelitian seobjektif mungkin.

Anggota Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak meminta agar Massdes Arouffy yang pamer barang mewah segera diproses.

Dia juga mendesak KPK untuk segera memeriksa Massdes Arouffy. Koordinator MAKI, Boyamin Saiman meminta kepada KPK tidak tebang pilih. 

MAKI mendesak agar bukan hanya yang pamer kemewahan tapi pejabat yang tajir di DKI wajib juga kena periksa. "Perisak dong hartanya.

"Harta di atas 10 M wajib diperiksa dari mana itu duitnya," desak Boyamin kepada wartawan.

Diberitakan sebelumnya, beberapa pejabat DKI memiliki harta jumbo. Sebut saja Kasatpol PP Arifin (Rp24.597.000.000), Kepala DPPK UMKM Elisabeth Ratu Rante Allo (Rp.19.093.275.048).

Hari Nugroho (Rp16.227.117.331), Andri Yansyah (Rp15.584.041.692), Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah Michael Rolandi Cesnanta Brata (Rp14.971.608.935) dan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Isnawa Adji (Rp11.107.146.682).
 

#Harta   #KPK   #PejabatDKI