Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Foto Mirip Gubernur Papua Lukas Enembe Lagi Main Judi Viral

RN/NS | Minggu, 25 September 2022
Foto Mirip Gubernur Papua Lukas Enembe Lagi Main Judi Viral
Foto mirip Lukas Enembe beredar dan viral.
-

 

RN - Gubernur Papua Lukas Enembe terpojok. Kini foto-foto yang mirip dengan Lukas lagi asyik main kasiono beredar luas dan viral.

Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman membocorkan lokasi tempat Lukas Enembe kerap bermain kasino.

BERITA TERKAIT :
Bupati Sidoarjo Pakai Jurus Sakit, KPK Gak Percaya Alasan Gus Muhdlor?
Korupsi Covid-19 Di Kemenkes, KPK Jangan Ragu Borgol Para Pemain APD?

Dari gambar dan video yang beredar, foto mirip Lukas Enembe disebut berada di Changi Airport, Singapura. Boyamin menyebut Singapura salah satu negara langganan Lukas bermain kasino.

"Tempat-tempat judi yang menjadi langganan Lukas Enembe misalnya di Solaire Resorts and Casino di Manila, Genting Highland. Otomatis itu di Malaysia dan Singapura itu adalah kasino di Crockford Sentosa. Sampai saya punya punya fotonya dan ada beberapa, baik laki-laki perempuan itu udah jadi pengikutnya Pak Lukas Enembe di luar negeri," ujar Boyamin, Sabtu (24/9/2022).

Boyamin menduga Lukas Enembe merupakan langganan VVIP. Boyamin menyoroti foto yang tertera tanggal 19 Juli 2022 tersebut terlihat Lukas Enembe tidak bermain di tempat kasino pada umumnya. Lokasi ini disebut Boyamin di Casino Genting Highland, Malaysia.

"Terus juga kelihatan foto yang aku kirim lagi misalnya, itu jelas-jelas judi di ruang VVIP, bukan judi di tempat umum kayak restoranlah, tapi ruang di VVIP. Jadi penjudinya Pak Lukas dan pendamping-pendampingnya. Jadi kelihatan ini high level," lanjutnya.

Pihaknya juga menyoroti terkait angka fantastis Lukas Enembe menyetor Rp 560 miliar untuk kasino. Boyamin meyakini temuan PPATK tersebut benar, meski telah dibantah kuasa hukum Lukas.

"Di saat masyarakat Papua ini masih miskin, kok pemimpinnya berjudi yang diduga bahkan sampai di angka Rp 560 miliar, dan saya yakin PPATK itu nggak mungkin ngawur mengeluarkan statement itu, nilai uangnya itu, meskipun dibantah lawyer Lukas Enembe," tutupnya.

Ngaku Sakit

Diketahui, Lukas Enembe telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK. Enembe sempat dipanggil untuk diperiksa pada 21 September namun tidak hadir lantaran masih sakit.

KPK lantas mengeluarkan menjadwalkan pemeriksaan kedua pada 26 September mendatang. Smentara Petinggi Partai Demokrat Andi Arief menyebut Lukas tengah sakit parah sehingga sulit untuk dihubungi.

"Sulit bicara dan jalan, benar-benar stroke berat," kata Andi.

Dia menyatakan Partai Demokrat konsisten dalam mendukung upaya pemberantasan kasus korupsi.

Demokrat, kata Andi, tentu menghormati proses hukum yang tengah dijalankan KPK. Demokrat pun siap membantu jika diperlukan.

Namun, Andi mengatakan saat ini Lukas Enembe sedang sakit parah.

"Sekali lagi, kami sedang mengupayakan bicara langsung dengan yang bersangkutan," kata dia.

Sejauh ini Partai Demokrat juga belum mencopot Lukas Enembe dari ketua DPD Papua meski telah menjadi tersangka KPK.

Mengenai hal tersebut, Andi mengamini banyak tuntutan agar Enembe dicopot dari DPD Demokrat Papua. Akan tetapi, Demokrat mempertimbangkan dengan matang sebelum keputusan diambil.

"Banyak hal yang kami timbang, termasuk soal keamanan nasional," kata dia.

Pengacara Gubernur Papua Lukas Enembe, Aloysius Renwarin menyebut kliennya kemungkinan tidak akan hadir pada pemanggilan kedua

"Iya nanti kita lihat apakah dia bisa datang atau masih sakit. Tapi beliau masih keadaan sakit kemungkinan tidak akan hadir. Yang jelas beliau masih sakit," ujar Aloysius saat dihubungi, Rabu (21/9).

Seperti diberitakan, penetapan Lukas sebagai tersangka membuat situasi Papua panas. Para pendukung Lukas menggelar aksi demo dan menolak penetapan tersangka kepada Lukas.