RN – Benjamin Mendy benar-benar tak punya perikemanusiaan saat memperkosa korbannya. Pesepakbola Prancis itu sempat mengatakan sesuatu yang menjijikkan.
Persidangan yang digelar di Chester Crown Court terus mengungkap kebejatan Mendy. Seperti dilansir Mirror, kini terungkap korbannya diperlakukan tidak semena-mena.
Meski korban sudah menolak, Mendy memaksanya tetap menyerah. Si korban dipaksa berhubungan, setelah dibawa ke ruangan yang sepi.
BERITA TERKAIT :"Saya bilang 'tidak ingin melakukan apa pun. Saya tidak mengenal Anda’. Dia cuma berkata ‘ini kecil, jangan khawatir’ dan semacam itu," ujar korban.
Salah satu korban itu mengaku dipaksa berhubungan oleh Mendy. Ia mengatakan sekitar 20 detik pemain Manchester City itu memperkosanya.
"Ketika saya duduk di bean bag itu, akhirnya saya harus menyerah. Tidak ada lagi yang bisa saya lakukan. Dalam 20 detik semuanya berakhir," katanya.
Mendy dijerat dengan tuduhan delapan pemerkosaan, satu tuduhan percobaan pemerkosaan, dan sekali penyerangan seksual pada tujuh perempuan. Aksi bejatnya itu dilakukan dalam rentang 2018 hingga 2021.
Mendy tak sendiri. Ia bersama rekannya, Louis Saha Matturie, melakukan aksi bejatnya kepada banyak perempuan.