RN – Mantan kekasih bek Barcelona Gerard Pique, Shakira, diduga tersandung kasus dugaan penggelapan pajak senilai 15 juta Dolar Amerika Serikat (sekitar Rp 224,4 miliar).
Sebelumnya, Shakira dan Gerard Pique sempat menjadi buah bibir di dunia maya karena keduanya resmi berpisah.
Hubungan Pique dan Shakira sempat memanas beberapa waktu lalu karena keduanya merebutkan hak asuh anak menyusul perpisahan mereka baru-baru ini.
BERITA TERKAIT :Sindir Kebocoran PAD, Konsep Trisakti Bung Karno Digaungkan M2 Maju di Pilkada Kota Bekasi 2024
Bernardo Silva Bidikan Utama Bos Blaugrana
Meskipun tidak menikah, perpisahan itu jauh lebih sulit dari yang dibayangkan, terutama ketika menyangkut masalah dua anak yang mereka miliki.
Sejak perpisahan mereka baru-baru ini, romansa di luar nikah Gerard Pique tampaknya telah mengubah situasi. Dan karena konflik telah memburuk, fokus Shakira jatuh pada hak asuh anak-anaknya.
Ekonomi dan properti sepertinya tidak menjadi masalah bagi keduanya, tetapi ketika menyangkut nama anak, masalah menyangkut hak asuh pun muncul.
Penyanyi berusia 45 tahun itu dikabarkan siap membayar tagihan sebesar 2,5 juta Dolar AS (sekitar Rp 37 miliar) kepada bintang Barcelona itu untuk melepaskan hak asuh dua anak mereka.
Tak cukup sampai di sana, bahkan Shakira menyiapkan ‘senjata terbaik’ untuk mendapatkan hak anak asuh, yaitu dengan menyewa pengacara kondang, Pilar Mane dan Heli Abdel Torrado, selaku ahli perceraian dan hak asuh anak.
Masalah hak anak asuh belum selesai, Shakira ditimpa hal apes lagi, seusai diduga melakukan penggelapan pajak kepada pemerintah Spanyol senilai 15 juta Dolar AS (sekitar Rp 224,4 miliar)
Menurut tim humas pribadinya, Shakira menolak tawaran jasa Spanyol untuk menyelesaikan dugaan penggelapan pajak senilai 15 juta Dolar dan bakal lebih memilih jalur pengadilan.
“Shakira percaya dirinya tak bersalah dan mempercayakan memilih untuk menyerahkan masalah ini ke tangan hukum,” demikian pernyataan humas Shakira.
Jaksa Spanyol mendakwa penyanyi seksi itu pada 2018 karena gagal membayar pajak sebesar 14,5 juta euro atas pendapatan yang diperoleh antara 2012 dan 2014.
Shakira menghadapi kemungkinan denda dan hukuman penjara, jika terbukti bersalah karena pengelakan pajak.
Tak ada rincian langsung yang tersedia tentang kesepakatan dari jaksa. Tidak ada tanggal untuk persidangan yang telah ditetapkan.
Tim humas Shakira mengatakan, bahwa dia telah menyetorkan jumlah yang dikatakan menjadi utangnya kepada Badan Pajak Spanyol dan tidak memiliki utang pajak yang tertunda.
