RN - Rencana pembalap Formula E pawai di sekitar Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat batal. Pembatalan ini dinilai oleh banyak pihak karena ada kepanikan.
Bahkan, netizen menyebut kalau gaya komunikasi panitia kurang merangkul. "Metode opininya parah, panik nih panitia," tulis netizen.
Dari pantauan, netizen di media sosial banyak yang membully balapan Formula E. Netizen menyebut informasi balapan itu kurang terbuka kepada publik.
BERITA TERKAIT :Diketahui, rencana balap Formula E terkesan berubah-ubah. Sementara panitia menyiapkan sejumlah langkah agar warga DKI bisa melihat mobil Formula E.
Ketua Pelaksana Formula E Ahmad Sahroni awalnya menyampaikan pembalap Formula E bakal mengadakan pawai di sekitar Monas. Kegiatan pawai direncanakan 2 Juni 2022.
Sahroni menyebut para pembalap Formula E akan tiba di Tanah Air pada 28-29 Mei mendatang. Sahroni menargetkan seluruh persiapan Formula E rampung pada akhir bulan ini.
Namun rencana pawai Formula E di Monas batal. Acara ini batal digelar karena aturan teknis Formula E Operation (FEO) tidak mengizinkan mobil dipakai konvoi.
Panitia mengganti agenda pawai dengan acara foto bersama para pebalap. Sahroni mengatakan acara foto bersama itu hanya bisa dihadiri panitia dan pihak terkait Formula E. Sebab, kawasan Monas belum dibuka untuk umum.
Panitia juga berencana memamerkan mobil replika Formula E saat CFD di Jakarta. Namun rencana itu masih menunggu perizinan dari Pemprov DKI.
"Ini adalah contoh daripada mobil Formula E yang akan berlaga tanggal 4 Juni mendatang dan ini akan kita sajikan juga untuk masyarakat melihat. (izin) ke Pemprov, nanti kita minta izin dulu. Setelah izin keluar, baru kita pajang. Kita jangan menyalahkan aturan seolah-olah main pajang saja izinnya nggak ada, nanti jadi masalah," kata Ketua Pelaksana Formula E Jakarta Ahmad Sahroni dalam jumpa pers, Kamis (26/5/2022).