RN - Aksi bandit ganjal ATM beraksi lagi. Kali ini gerombolan bandit itu beraksi di Tangsel, Banten.
Yang jadi korbannya adalah seorang perempuan bernama Dzurotunnasikhah. Guru di sebuah MTs di Tangsel itu keilangan uang Rp 5 juta yang merupakan tabungan untuk biaya nikah.
Dzuro, sapaan korban, menceritakan kejadian ini dialaminya pada Selasa (8/2/2022) di sebuah minimarket yang terletak di Pamulang, Tangsel. Dzuro mengaku mengambil uang di ATM karena ada keperluan yang harus dipenuhinya.
BERITA TERKAIT :Setelah transkaksi ternyata kartu ATM Dzuro tidak keluar. Dzuro menunggu 10 menit di gerai ATM sambil mencari solusi agar kartunya dapat keluar.
Namun, kartu ATM Dzuro tidak kunjung keluar. Saat itulah pelaku datang dan berpura-pura hendak menolongnya.
Awalnya datangnya pria tersebut mengingatkan kepadanya bahwa mesin ATM tersebut telah menelan kartunya. Tetapi, akhirnya, Dzuro malah mengikuti apa instruksi dari pria yang belum pernah dikenalnya tersebut.
"Tiba-tiba si Bapak ini utak-atik di ATM, ada tampilan transaksi gitu dia bilang gini 'coba ibu pencet aja penarikan tunai, siapa tahu nanti ATM-nya bisa keluar'. Nah saya pencet penarikan tunai terus disuruh masukin nomor referensi. Nah saya masukin nomor referensi yang ada di mesin ATM. Setelah itu muncul masukkan nomor handphone dan nomor PIN ATM saya," tutur Dzuro.
"Jadi saya masukin nomor handphone tapi nggak bisa, akhirnya saya masukin nomor PIN. Nah setelah masukin nomor PIN di klik bener gitu, tapi nggak ada respon. ATM saya nggak keluar si Bapak ini malah keluar buru-buru gitu," imbuhnya.
Modus Sama
Modus sama terjadi di ATM, Jl Mayor Oking, Cibinong, Kabupaten Bogor. Kanit Reskrim Polsek Cibinong AKP Yunli Pangestu mengaku, modus pelaku adalah dengan berpura-pura membantu korban saat bertransaksi di ATM.
Kemudian pelaku melihat korban memasukkan nomor PIN kartu ATM-nya.
"Jadi dia (pelaku) pura-pura bantu. Terus kan si pelapor mijit PIN bukan dikasihin, tapi mijit sendiri. Cuma dilihatin sama ai pelaku," terangnya.
Pencurian dengan modus ganjal ATM ini terekam CCTV dan viral di media sosial. Dalam video, terlihat korban seorang perempuan mengalami kesulitan mengeluarkan kartu ATM setelah selesai transaksi.
Dinarasikan bahwa kartu ATM korban menyangkut di dalam mesin. Kemudian pelaku datang berpura-pura membantu korban.
Saat korban keluar hendak mengurus kartu ATM, pelaku lainnya datang mengambil kartu ATM korban dengan cara dicongkel. Pelaku yang sudah mengetahui nomor PIN ATM korban menggasak uang korban sebesar Rp 6,4 juta.
"Jadi cewe saya lagi pakai (mesin ATM), terus ATM-nya nyangkut. Terus ada orang bantuin, bilangnya ATM-nya rusak dan lain-lain. Tapi dia sempet bantuin dan nanya PIN. Abis itu pergi ngurus ATM-nya, nggak lama ada orang yg dateng pakai peci dan ada foto si pelakunya itu buat ngambil ATM-nya pakai cara dicongkel. Lenyap uang 6.4 juta," bunyi keterangan video viral tersebut.