RN - Puncak gelombang kenaikan kasus varian Omicron di Tanah Air diperkirakan pada akhir Februari hingga awal Maret.
“Kita akan menghadapi (lonjakan kasus) akhir Februari sampai awal Maret,’’ kata Menteri Kesehatan, Budi Gunadi, Kamis (20/1/2022).
Dikatakan Budi, kasus kenaikan Omicron di dunia terjadi dalam waktu yang sangat cepat dan singkat, berkisar antara 35 hingga 65 hari.
BERITA TERKAIT :Ia melanjutkan, wilayah DKI Jakarta dan Bodatabek diperkirakan menjadi daerah pertama yang mengalami lonjakan kasus. Mengingat secara geografis daerah-daerah tersebut berdekatan dan mobilitas masyarakatnya sangat tinggi.
Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah, kata dia, mengebut vaksinasi booster di wilayah Jabodetabek.
“Selain prokes dan surveilans, juga dipastikan semua rakyat DKI Jakarta dan Bodetabek akan dipercepat vaksinasi boosternya,’’ tukasnya.