RN - Kasus virus Corona varian Omicron lagi naik. Virus baru dari Eropa itu lagi ganas-ganasnya.
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkap kasus virus Corona varian Omicron di Indonesia bertambah 21 kasus. Menkes Budi mengatakan 21 kasus tersebut usai datang dari luar negeri.
"21 ini semuanya datang dari luar negeri. Paling banyak datangnya dari negara Arab Saudi, kedua Turki dan yang ketiga dari Uni Emirat Arab," kata Menkes Budi di Kemenko PMK, Rabu (29/12/2021).
BERITA TERKAIT :Menkes Budi kembali mengingatkan kembali agar WNI tak pergi ke luar negeri sementara waktu. Menkes Budi mengajak WNI agar melakukan liburan akhir tahun di Indonesia.
"Jadi buat rekan rekan Indonesia tolong liburan kali ini di Indonesia saja karena memang risiko di luar negeri tinggi dan bukan hanya teman-teman bisa menjadi risiko diri sendiri tapi kalau kembali bisa juga risiko buat keluarga, tetangga kita," ujar Budi.
"Tolong sekali lagi kami imbau agar liburan kali ini nikmatilah keindahan Indonesia, belanjakan lah uang-uang Anda di Indonesia dan mari kita hidupi warga negara Indonesia yang selama ini hidupnya dari industri pariwisata," imbuhnya.
Kasus Omicron di Indonesia sebelumnya ada 47 kasus. Pada Selasa (28/12) juru bicara Vaksinasi COVID-19 Kemenkes dr. Siti Nadia Tarmidzi mengumumkan adanya 1 kasus transmisi lokal varian baru Omicron di Jakarta.
Adanya satu kasus transmisi lokal menambah jumlah kasus konfirmasi positif Omicron di Indonesia. Sebanyak 46 kasus merupakan kasus impor dan 7 kasus transmisi lokal.
"Yang terbaru adalah kasus laki-laki usia 37 tahun yang tidak ada riwayat perjalanan ke luar negeri dalam beberapa bulan terakhir, ataupun kontak dengan pelaku perjalanan luar negeri," kata dr. Siti Nadia.