RN - Abraham Lunggana masih belum stabil. Ketua DPW PPP DKI Jakarta yang biasa disapa Haji Lulung ini masih dalam pantauan dokter.
Haji Lulung mulai dirawat sejak 24 November 2021. Artinya, hingga hari ini, dia sudah 10 hari menjalani perawatan di RS khusus jantung itu.
Kepala Bidang Pelayanan Medik RS Harapan Kita, Isman Firdaus membenarkan kalau Haji Lulung masih dalam pemantauan tim dokter. "Hasil serangan jantung berulang, masih belum stabil. Masih dalam kondisi tidak stabil," ujarnya, Sabtu (4/11).
BERITA TERKAIT :Haji Lulung sendiri, saat ini tidak berada dalam kondisi sadar. Kata Isman, dia "ditidurkan". "Bukan dibuat koma, tapi diberikan obat-obat untuk ditidurkan, obat penenang, supaya lebih nyaman beliaunya. Tapi beliau saat ini kondisi kesadarannya memang menurun," ungkap Isman.
"Yang jelas masih dalam pengaruh obat-obatan yang kita berikan, untuk supaya lebih tenang," imbuhnya.
"Kondisinya saat datang memang dengan keluhan tidak nyaman, sesak di dada, karena ya serangan jantung, dan kemudian tetap kita rawat dan mengalami perburukan. Itu saja. Saat datang kondisinya sadar," tandas Isman.
Haji Lulung dikenal sebagai politisi senior di Jakarta. Dia sempat pindah ke PAN dan menjadi anggota DPR RI. Di PAN, Haji Lulung sukses membesarkan partai pimpinan Zulkifli Hasan.
Di tengah jalan, Haji Lulung balik lagi ke PPP dan menjadi Ketua DPW. Sejak ditinggal Haji Lulung, PPP remuk dan hanya mendapatkan satu kursi DPRD DKI dari sebelumnya 10 kursi.