Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Formula E Kebangkitan Ekonomi Pasca Corona, JIS Dan Kemayoran Bakal Jadi Sosotan Dunia 

NS/RN | Kamis, 25 November 2021
Formula E Kebangkitan Ekonomi Pasca Corona, JIS Dan Kemayoran Bakal Jadi Sosotan Dunia 
Stadion JIS.
-

RN - Formula E bakal menjadi mercusuar kebangkitan ekonomi Jakarta. Dua tempat yang dianggap ideal adalah kawasan Kemayoran dan Internasional Stadium (JIS). 

Selain itu, ada juga Pantai Indah Kapuk (PIK), Sudirman atau GBK. Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengungkap bahwa lintasan untuk balapan Formula E 2022 tidak akan berlangsung di kawasan Monumen Nasional (Monas). 

Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) itu menjelaskan ada lima wilayah ini yang nantinya dipilih dan diputuskan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

BERITA TERKAIT :
Kampanye AMIN Di JIS Dijegal, Pelakunya Si Nganu Ya?
Pendukung Prabowo Gak Tahan Kepanasan, Pendukung AMIN Jalan Kaki 4 KM  

"Pantai Indah Kapuk (PIK), Sudirman atau GBK, Jakarta Internasional Stadium (JIS), JieXpo Kemayoran, Ancol, ini yang akan kami suggest ke Presiden untuk memilih," kata Bamsoet di Blackstone, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (24/11/2021). 

Sementara itu, Co-Founder Formula E Alberto Longo menambahkan belum ditentukan perihal lintasan balap Formula E. 

"Belum ditentukan sirkuitnya di mana, karena ini bukan hal mudah. Banyak pilihan bagus, ada lima lokasi berbeda di luar area terlarang. ada banyak hal teknis," ujar Alberto. 

Sesuai Prosedur dan Regulasi Kemudian, Alberto bersama tim Formula E Operation (FEO) akan melakukan feasibility studys terkait lokasi lintasan Jakarta E-Prix 2022. 

"Kami akan lakukan Feasibility Studys FS di lima lokasi ini sebelum diumumkan. Sebelum Natal sudah diumumkan. Kami akan mengajukan proposal ke Presiden Indonesia, beliau lah yang akan mengambil keputusan," tuturnya. 

Hadir dalam acara tersebut mendampingi Bambang Soesatyo dan Alberto Longo ialah Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Widi Amanasto, Sekjen IMI Syahroni, dan eks pembalap Indonesia Ananda Mikola.