Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Ucapan Potong Kepala Oleh Kapolri Dijawab Kapolda Dengan Sebutan Blender 

NS/RN/NET | Minggu, 31 Oktober 2021
Ucapan Potong Kepala Oleh Kapolri Dijawab Kapolda Dengan Sebutan Blender 
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran.
-

RN - Ucapan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo terkait 'Tak Mampu Bersihkan Ekor, Kepalanya Saya Potong' dijawab. 

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengaku akan memblender oknum-oknum anggota Polri yang bermasalah. 

Fadil mengatakan bahwa hal itu harus ditanggapi serius oleh seluruh jajaran Polri. 

BERITA TERKAIT :
Orang Kaya Berobat Ke Luar Negeri, Rp 90 Triliun Lenyap
Raja Dangdut Ajak Anggota FORSA Sukseskan Bulan Dana PMI 2024

"Saya bilang tadi sama Pak Dirlantas, Pak Kapolri sudah memerintahkan kalau tidak mau memotong ekornya yang busuk kepalanya saya potong. Kalau saya, saya tambahkan, saya blender kepalanya sekalian yang busuk itu," ujar Fadil kepada wartawan di Lapangan Presisi Polda Metro Jaya, Sabtu (30/10/2021). 

Kemudian, eks Kapolda Jawa Timur itu meminta jajarannya agar meningkatkan secara aktif dalam pembinaan para anggotanya. 

Menurut Fadil, para pimpinan harus mampu meningkatkan kemampuan para anggotanya di berbagai bidang. 

"Semua harus ikut. Latih anggota, awasi anggota dan siapkan anggota, asah anggota kemampuannya, turun lapangan dan sebagainya," tuturnya. 

Fadil menambahkan bahwa disiplin bukanlah dari omongan melainkan dari sebuah tindakan. Kata dia, kemampuan seorang pemimpin harus mampu melakukan pembinaan kepada anggota di bawahnya. 

"Disiplin ini bukan di omongan tapi disiplin itu dengan tindakan. Kemampuan itu bukan dengan omongan kemampuan itu harus dilatih diasah dipertandingkan," ujarnya.

"Jangan kita hanya memetik tanpa pernah menanam. Kalau salah anggota ya salah kamu berarti kamu tidak lakukan pembinaan yang memadai. Makanya kita harus tegak lurus dengan yang diarahkan pimpinan dan apa yang dimaui masyarakat agar Polda Metro Jaya berjaya di lapangan," imbuhnya.