RN - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengaku sudah ngoceh soal Jakarta bakal tenggelam. Bahkan, Megawati mengaku sampai capek karena "tidak dianggap".
Megawati mengatakan, Jakarta tengah dihadapi persoalan lingkungan, di mana tanahnya terus mengalami penurunan. Akibatnya, air laut bisa masuk ke daratan. Sehingga, hal itu yang membuat daratan Jakarta bisa tenggelam dengan air laut.
"Mulut saya ini sudah ngomong dari tahun piro itu. Jakarta ini makin hari makin turun. Saya sudah ngomong sampai capek, dari zaman Pak Sutiyoso kalau enggak salah," kata Megawati dalam acara pelatihan mitigasi bencana gempa bumi dan tsunami DPP PDIP yang digelar secara virtual, Rabu (4/8/2021).
BERITA TERKAIT :Untuk diketahui, Sutiyoso adalah Gubernur DKI Jakarta periode 1997–2007. Ia digantikan Fauzi Bowo, lalu Joko Widodo, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok, Djarot Saiful Hidayat, hingga sekarang Gubernur DKI dijabat Anies Baswedan.
Bahkan, Megawati sendiri mengaku langsung melaporkan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait pernyataan Presiden Amerika tersebut. Dia menyebut, pernyataan Joe Biden menarik perhatian dari masyarakat Indonesia.
"Bagus dia (Joe Biden) bisa ngomong kayak gitu, karena biasanya orang kita baru dengerin kalo orang asing ngomong. Kalo pemimpinnya sendiri ngomong di bully-bully, di bilang begini lah begitulah, betul apa piye," ujarnya.
Presiden Amerika Serikat (AS) telah menjadikan perubahan iklim sebagai salah satu agenda utamanya dan melihat isu tersebut sebagai salah satu ancaman serius tidak hanya bagi Amerika Serikat, tetapi juga dunia. Menekankan seriusnya ancaman tersebut, Biden bahkan membahas sebuah prediksi yang menyebutkan bahwa Jakarta akan tenggelam dalam 10 tahun ke depan akibat perubahan iklim.
“Jika, pada kenyataannya, permukaan laut naik 2,5 kaki (76 sentimeter), Anda akan melihat jutaan orang yang bermigrasi, memperebutkan tanah yang subur. Anda melihat apa yang terjadi di Afrika Utara,” kata Biden saat berpidato di Pusat Kontraterorisme Nasional AS di McLean, Virginia, Selasa 27 Juli 2021.