RN - Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo resmi menjabat Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) usai dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Rabu (27/1/2021) lalu.
Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1991 itu menggantikan posisi Jendral Idham Aziz yang telah memasuki masa pensiun.
Pengangkatan Listyo Sigit sebagai Kapolri tertuang dalam surat Keputusan Presiden Nomor 5 Tahun 2021 Tentang Pengangkatan Kepala Kepolisian RI. Surat Keputusan Presiden itu berlaku sejak Listyo resmi diangkat sebagai Kapolri.
BERITA TERKAIT :Sejauh ini dalam catatan JARI 98, terobosan Kapolri, Listyo Sigit Prabowo antara lain: Virtual Police untuk peningkatan pelayanan dan kinerja melalui ekosistem digital hingga aplikasi pengawasan publik terhadap kepolisian.
Jadi, dalam hal ini kepolisian sektor tidak mengurusi kasus pidana, mendorong konsep dialog melalui pendekatan budaya bagi Polsek untuk menjamin Keamanan dan Ketertiban masyarakat bersamaan dengan pembukaan taman baca untuk masyarakat di Polsek-Polsek terkait.
JARI 98 juga menilai, Listyo Sigit Prabowo mampu membangun kedekatan dengan seluruh elemen masyarakat lintas golongan, agama, suku dan ras.
Tetapi, Sekjen JARI 98, Ir Irwandi memandang, yang paling penting ketika inovasi kebijakan publik memakai ekosistem digital adalah manajemen komunikasi publik baik secara internal maupun ekternal harus benar-benar terintegrasi secara baik.
Berhubung era digital yang juga dikenal dengan era Post-Truth memberi peluang bagi masyarakat untuk terjebak pada hoaks dan berita bohong. Tandanya institusi Polri tidak hanya melakukan inovasi atas kebijakannya tapi juga pola pendekatan dan komunikasi publik melalui penguatan literasi digital dan sosialisasi kebijakan agar tepat sasaran.
Sehingga cita-cita Kapolri, Listyo Sigit Prabowo yang akan menjadikan Polri sebagai institusi yang prediktif, responsibilitas, dan transparansi berkeadilan atau Polri Presisi bisa menjamin kepercayaan dan harapan akan keadilan bagi semua.
Selain itu, JARI 98 juga mengapresiasi langkah Kapolri yang dengan sikap responsive terhadap peristiwa bencana yang terjadi melalui peningkatkan sinergisitas dan soliditas TNI-Polri, serta bekerjasama dengan kementerian/lembaga untuk mendukung dan mengawal program pemerintah.
“Dibawah komando Kapolri Listyo Siigit Prabowo, Polri sudah dapat lepas dari kepentingan politik praktis. Polri sudah tidak lagi dimanfaatkan oleh kepentingan politik kekuasaan. Dan semakin dicintai masyarakat,” ujar Ir Irwandi.
Irwandi menambahkan, Listyo Sigit Prabowo adalah sosok Kapolri dengan tipikal pekerja keras, berani turun di tengah situasi konflik dan berani masuk ke ranah penanganan Covid-19.