Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Uber Tamat, Bonceng Mau Coba-Coba Perang Lawan Gojek dan Grab

NS/RN | Senin, 12 November 2018
Uber Tamat, Bonceng Mau Coba-Coba Perang Lawan Gojek dan Grab
-

RADAR NONSTOP - Warga Jakarta bakal dimanjakan lagi. Kali ini aplikasi Bonceng yang siap melawan ojek online seperti Gojek dan Grab.

Bonceng bukan hanya menawarkan tarif murah buat konsumen, tapi mereka juga menjanjikan tanpa potongan buat driver. Mampukah Bonceng bersaing atau bakal bernasib seperti Uber?

Beberapa hal yang menjadi pembeda antara Bonceng dengan transportasi online yang lain adalah keistimewaan bagi para drivernya. Dimana, Bonceng membebaskan segala potongan ataupun beban biaya transaksi kepada driver.

BERITA TERKAIT :
Keren Euy..! Dua Kelurahan di Jakbar Wakili Pemprov DKI Ikut Lomba GKSTTB
Gak Dikasih Ampun, Kelurahan Taman Sari Jakbar Genjot PSN DBD

Driver cukup memenuhi persyaratan untuk bisa online agar dapat menerima order. Setiap order transaksi yang terjadi sepenuhnya (100 persen) menjadi milik driver. Berapapun transaksi yang diperoleh driver, pihak Bonceng tidak akan memotong satu rupiah pun.

Bonceng juga memiliki tarif berbeda dengan aplikasi lain. Dimana tarif yang dikenakan bukan lagi per kilometer perjalanan melainkan harga cluster berdasar radius jarak perjalanan yang dikelompokkan dalam beberapa harga yang bulat.

Mulai dari Rp 5.000, Rp 10.000, Rp 15.000, Rp 20.000 dan seterusnya. Bonceng tidak mau terjebak dalam permainan harga pendahulu demi lebih memudahkan kelancaran bertransaksi.

Selain itu, salah satu yang menjadi pembeda antara Bonceng dengan aplikasi lain adalah, konsumen dapat memesan layanan penjemputan sesuai dengan waktu yang diinginkan hingga tujuh hari ke depan.

Untuk meningkatkan pelayanan dan keamanan bagi konsumen, Bonceng juga memiliki panic button dengan ikon lonceng pada saat perjalanan. Bila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, konsumen tinggal menekan tombol tersebut dan langsung akan terkoneksi dengan kantor polisi, layanan ambulan, hingga kontak kerabat terdekat.

Bonceng mulai merekrut driver pada tanggal 28 Oktober bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda. Dan Bonceng mulai mengenalkan diri pada 10 November bertepatan dengan Hari Pahlawan. Sejak membuka pendaftaran calon pengemudi pada  sumpah pemuda 28 Oktober 2018, Bonceng kini sudah memiliki lebih dari 2.000 pengemudi yang baik kendaraan roda dua maupun roda empat yang siap melayani warga Jakarta.

Bonceng memiliki beberapa layanan di antaranya: Bonceng Motor dan Bonceng Mobil, serta Bingkis (layanan antar paket) yang sudah bisa beroperasi. Layanan Bungkus (layanan antar makanan) belum dapat dinikmati hingga memenuhi standar layanan yg diinginkan manajemen.

#Bonceng   #Gojek   #