Ribuan Axer Tumpah di Museum Purna Bhakti Pertiwi TMII

RADAR NONSTOP - Ribuan unit kendaraan roda empat tumpah di Museum Purna Bhakti Pertiwi TMII, Jakarta Timur.

Para penghobi otomotif yang tergabung dalam Komunitas Avanza Xenia Solutions (AXS) dari seluruh Indonesia berkumpul merayakan Anniversary ‘Pasukan Keong’ AXS Jakarta Timur yang ke-2.

Pasukan Keong menggelar sejumlah kegiatan antara lain, santunan anak yatim, bagi-bagi door prize, modifikasi contest serta hiburan artis Ibu Kota.

Selain itu Pasukan Keong juga memberikan plakat penghargaan kepada perwakilan member yang hadir dari tiap wilayah yang tergabung pada AXS (Avanza Xenia solution).

Anniversary ini, selain sebagai wujud rasa syukur member atas eksistensi ‘Pasukan Keong’ yang semakin nyata, juga sebagai ajang perkenalan member lama dengan new members.

“Ayo kita ramaikan anniv Pasukan Keong yang ke-2 ini dengan keguyuban seluruh member axer seluruh Indonesia,” ujar Admin Pasukan Keong, Om Dedhy Hermawan atau akrab disapa Om Dedhy Phetet.

Di lokasi yang sama, Om Eko Priyono yang juga salah satu Admin Pasukan Keong menambahkan, silaturahmi ini harus terus kita jaga, baik antar member pasukan atau pun member axer seluruh nusantara.

Museum Purna Bhakti Pertiwi TMII

Sementara itu, Kabag Tata Usaha Museum Purna Bhakti Pertiwi TMII, Tatiek, menyambut gembira digelarnya Anniversary Pasukan Keong yang ke-2 di area MPBP (Museum Purna Bhakti Pertiwi).

“Selamat anniversary ke-2 Pasukan Keong, semoga tambah kompak dan makin solid kedepan. Terimakasih kepada panitia yang telah bersedia memakai MPBP sebagai lokasi kegiatan,” ujarnya.

Tatiek juga mengatakan, kegiatan positif seperti ini patut dicontoh oleh semua lapisan masyarakat, baik komunitas otomotif maupun komunitas-komunitas lainnya. “Sekali lagi selamat anniversary ke-2 Pasukan Keong AXS Jakarta Timur,” pungkasnya.

Diketahui, Museum Purna Bhakti Pertiwi (MPBP) diresmikan pada tanggal 23 Agustus 1993 oleh Presiden ke-2 Republik Indonesia, HM. Soeharto.

Peresmian MPBP bertepatan dengan hari ulang tahun ke-70 Ibu Tien Soeharto, yang adalah pendiri dan pemrakarsa museum ini. Luas bangunan MPBP 25.095 meter persegi yang dibangun di atas tanah seluas 19,7 hektar.

Museum Purna Bhakti Pertiwi merupakan wahana pelestarian benda-banda bersejarah tentang perjuangan dan pengabdian HM Soeharto dan Ibu Tien Soeharto kepada bangsa Indonesia, sejak masa perang kemerdekaan hingga masa pembagunan.