Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Buat Lari Topcer, Harga Mio Sporty Bikin Melongo

RN/NS | Senin, 23 Januari 2023
Buat Lari Topcer, Harga Mio Sporty Bikin Melongo
Ilustrasi Mio Sporty tahun 2007.
-

RN - Yamaha Mio Sporty lagi naik daun. Harganya bikin melonggo banyak orang.

Enggak tanggung-tanggung, Yamaha Mio Sporty yang telah direstorasi total ini dijual dengan banderol puluhan juta rupiah.

"Wah harganya naik. Buat beli bahan aja bisa Rp 10 juta lho," tegas Mamat warga Depok, Jawa Barat, Senin (23/1).

BERITA TERKAIT :
Bahaya Beli Motor Bekas, Perhatikan Ini Jika Gak Mau Kena Tipu Sindikat
Luis Suarez Kecele Gagal Reuni Dengan Lionel Messi

Mamat mencari Mio Sporty karena produk buatan Yamaha itu topcer kalau buat lari. "Untuk ngebut oke lah, tapi barangnya sudah agak susah, kalaupun ada mahal," bebernya.

Uniknya lagi, unit-unit yang paling dicari bukan yang berusia relatif muda, melainkan unit rakitan 2004-2008 yang merupakan bagian dari model paling pertama Mio. Untuk tahun 2004 kisaran harga Rp 15,5 juta, tahun 2005 Rp 16 juta dan tahun 2007 serta 2008 sekitar Rp 23 juta.

Jimmy Anwar, owner Yamaha Mio Sporty mengaku ada beberapa faktor yang membuat harga jual Mio Sporty garapannya ini cukup tinggi dibandingkan banderol pada umumnya.

Salah satunya karena spare part yang mulai langka, terutama untuk Mio Sporty generasi pertama keluaran 2004 dengan warna kuning.

"Biaya untuk membangunnya sekarang sudah semakin mahal partnya, khusus Mio Sporty 2004 warna kuning saat ini langka banget, ada beberapa part yang enggak sama kalau dibanding edisi 2005 ke atas," tutur Jimmy yang juga pemilik bengkel Mionizer ini.

Selain itu, ia juga memastikan kalau seluruh komponen yang digunakan adalah orisinal serta sesuai dengan katalog suku cadang.

Maka enggak heran, selama melakukan perburuan spare part untuk membangun satu unit Yamaha Mio Sporty generasi awal ini bisa menghabiskan waktu bertahun-tahun.

"Untuk pengerjaan sebenarnya hanya dua bulan, tapi pencarian spare part kurang lebih satu tahun karena beberapa ada yang inden cukup lama," beber Jimmy.