Catat Nih... Tim Seleksi FKDM DKI Jakarta Bukan Alat Pemuas Calon
RADAR NONSTOP - Suara riak-riak soal seleksi Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) DKI Jakarta harusnya dihentikan. Sebab saat ini, proses seleksi sudah usai dan pleno sudah digelar.
Banyaknya calon yang mendaftar seperti di Jakarta Utara adalah bukti banyak warga yang hendak berkiprah untuk ibu kota. Hal ini ditegaskan oleh Sekretaris Pemuda Pancasila (PP) Jakarta Utara, Triyono dalam siaran persnya.
Tim seleksi (Timsel) atau pansel kata dia, sudah melakukan kinerja sesuai prosedur yang benar. Apalagi di dalam pansel penuh dengan warna-warni. "Kan ada unsur TNI, Polri, akademisi dan tokoh masyarakat. Tim pansel pasti paham akan jejak rekam calon," ungkap Tri, Selasa (29/12).
BERITA TERKAIT :Calon Wakil Bupati Tangerang Jadi Ledekan Mendagri, Irvansyah Gak Paham Inflasi Mau Jadi Kepala Daerah
Putri Calon Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto Bakti Sosial, Cek Kesehatan Warga Gratis
Dia melanjutkan, proses rekrutmen FKDM yang dilakukan oleh pansel sudah sesuai prosedur dan tepat waktu. "Persaingan calon FKDM begitu ketat dan dinamika begitu kencang. Namun pansel atau timsel bukan alat pemuas bagi para calon FKDM karena kuota yang terbatas," ucap jebolan Untag Jakarta ini.
Bagi yang tidak lolos menurut Tri, harus berjiwa besar. "Dalam pertarungan memang ada yang kalah dan ada yang menang. Kami berterimakasih kepada pansel dan timsel yang sudah berkerja siang dan malam dalam menjalankan tugasnya. Dan saya ucapkan selamat kepada teman-teman yang masuk dalam FKDM," tambah mantan aktivis HMI ini.
