RADAR NONSTOP - Perkelahian di Jalan IR. H. Juanda (Dekat Ramayana), Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel) yang mengakibatkan satu korban tewas rupanya punya cerita terkait cewek cabe-cabean.
Korban tewas bernama Andi Maulana (35), warga Jalan Cimanggis RT. 02 / 08, Kelurahan Ciputat, Ciputat, Tangsel punya rentetan cerita sebelum tewas ditusuk pisau oleh pelaku yang merupakan sopir angkot bernama Karya (25).
Ceritanya, korban memiliki pacar berinisial AR. Pacar korban tersebut punya adek yang diduga merupakan cabe-cabean sopir angkot Ciputat - Muncul tersebut.
BERITA TERKAIT :DPRD Tangsel Tancap Gas, Kebut 12 Raperda Di 2025
Modus Baru Hipnotis Di Serpong Tangsel, ATM Ditukar Lalu Dikuras, Duit Belanja Emak-Emak Ludes
Lantaran adek AR (pacar korban, red) sering dibawa Karya (Sopir angkot, red), lantas AR melapor kepada korban dengan maksud memberikan pelajaran kepada Karya.
Setelah pertemuan di fly over Ciputat, terjadilah perkelahian sengit antara Andi Maulana versus Karya. Dalam perkelahian itu Karya kalah dan lari mengambil pisau di angkot dan ditusukkan kepada korban hingga tewas tersungkur bersimbah darah.
Menurut Kanitreskrim Polsek Ciputat, Polres Tangerang Selatan, Iptu Erwin Subhekti mengatakan, perkelahian maut itu berawal dari pacar korban berinisial AR.
"Jadi pacar korban punya adek, nah adiknya ini sering dibawa pelaku naik angkot. Diduga mah adiknya cabe-cabean sopir angkot, korban disuruh pacar ngasih pelajaran. Ditemuin di Ciputat, berantem. Pelaku kalah, masuk ke mobil ambil pisau tusuk korban sampai mati," jelas Iptu Erwin Subhekti.
Informasinya, pelaku masih terus diburu polisi lantaran melarikan diri seusai melakukan perkelahian maut di dekat Ramayana (Fly Over) Ciputat, Tangerang Selatan.
