RADAR NONSTOP - Presiden Joko Widodo memperkirakan pekerja harian, khususnya sopir angkot dan tukang ojek rentan terpapar virus corona.
Jokowi memprediksi jika dampak penyebaran Covid -19 itu berada di Provinsi Sumatera Utara (Sumut).
Hal itu disampaikan Jokwi saat rapat terbatas melalui Video Conference di Istana Merdeka pada Selasa (25/3/2020).
BERITA TERKAIT :Jokowi mengklaim, pemerintah telah menyusun skenario yang memperkirakan dampak COVID-19 terhadap kehidupan sosial ekonomi masyarakat.
“Untuk sopir angkot dan ojek yang paling berat di Sumatra Utara utama turunnya sampai 44 persen,” kata Presiden seperti dilansir Antara.
Untuk itu, ia meminta Pemerintah Daerah mengkalkulasikan angka-angka penurunan itu dengan baik. Kemudian, Pemda diharapkan bersiap dengan pendistribusian bantuan sosial untuk menjaga daya beli mereka.
“Persiapkan bansos provinsi atau kabupaten lewat realokasi dan refocusing (anggaran),” kata dia.
Terkait penanganan wabah corona ini, Jokowi juga meminta agar jajarannya bekerja dengan detail di lapangan.
“Kalau bekerja detail di lapangan juga kita ikuti, masyarakat bergerak, provinsi-provinsi juga telah bekerja dengan baik, baik penyemprotan disinfektan, menyosialisasikan jarak aman, dan skenario paling ringan yang muncul,” katanya.