Nekat Melintasi Banjir, Bikers Tewas Di Gajah Mada Dekat Istana Presiden
RADAR NONSTOP - Seorang bikers akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya usai mengalami kecelakaan saat banjir, Selasa (25/2/2020).
Kecelakaan bikers yang menewaskannya itu terjadi usai pegendara motor tersebut nekat menerjang banjir di Jalan Gajah Mada, Jakarta Pusat, tak jauh dari Jalan Merdeka Utara, Istana Presiden.
"Iya pemotor (tewas) persisnya di Jalan Gajah Mada yang ke arah Harmoni," kata Kasat Lantas Polres Metro Jakpus, Kompol Lilik Sumardi saat dikonfirmasi.
BERITA TERKAIT :Bakal Dihajar Hujan, Warga Jakbar Harus Tingkatkan Kewaspadaan Terhadap Banjir
Honda Scoopy Diburu, Bikers: Nyentrik Dan Slow
Lilik menyampaikan pemotor itu tewas karena jatuh saat mengendarai sepeda motornya. Namun, Lilik belum menjelaskan secara detail soal kronologi serta penyebab kecelakaan itu.
"Itu jatuh naik motor, jatuh padahal pelan-pelan, gitu ya, saya belum dapat lebih lengkap," ucap Lilik.
Banjir terjadi di sejumlah wilayah di Jakarta akibat hujan deras yang mengguyur sejak Senin (24/2) malam hingga pagi tadi. Akibatnya, sejumlah ruas jalan tergenang bahkan hingga tak bisa dilintasi para pengendara.
Berdasarkan data Ditlantas Polda Metro Jaya, tercatat ada 41 ruas jalan di wilayah Jakarta yang tergenang. Kepolisian mengimbau kepada para pengendara untuk waspada dan hati-hati saat berkendara.
"Pengendara kendaraan roda empat maupun kendaraan roda dua diimbau selalu berhati-hati," kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Fahri Siregar.
Gubernur Anies Baswedan mengatakan lebih dari 200 RW di DKI Jakarta terendam banjir. Jumlah itu kemungkinan terus bertambah.
"Saat ini jumlah RW yang terdampak masih bergerak terus, tapi di atas 200 RW dari 2738 RW yang ada di Jakarta," kata Anies saat meninjau Pintu Air Manggara, Jakarta Selatan.
Selain rumah warga dan bangunan perkantoran serta sekolah, kawasan Istana Kepresidenan juga ikut tergenang air. Sekretaris Kabinet Pramono Anung, air sempat menggenangi sekitar Masjid Baiturrahhim di Kompleks Istana Kepresidenan.
"Istana banjir," ujar Pramono saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Selasa (25/2/2020).
