Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Hasil Tilang Elektronik, Pemotor Luar Jakarta Doyan Masuk Jalur Busway 

NS/RN | Selasa, 11 Februari 2020
Hasil Tilang Elektronik, Pemotor Luar Jakarta Doyan Masuk Jalur Busway 
Sosialisasi tilang elektronik oleh Polwan di ruas jalan Sudirman.
-

RADAR NONSTOP - Dari ribuan yang kena tilang elektronik atau E-TLE (electronic traffic law enforcement) untuk sepeda motor ternyata banyak kendaraan dari luar Jakarta. 

Sejak 1 Februari 2019, Polda Metro Jaya telah merekam ribuan pelanggar. Ada sekitar 1.201 pelanggar sepeda motor. 

Dikutip dari akun Twitter TMC Polda Metro, ada lima jenis pelanggaran yang akan membuat pemotor kena tindak. Pelanggaran-peanggaran tersebut adalah: tidak menggunakan helm, melanggar stop line (batas berhenti di lampu merah), melanggar marka, menerobos traffic light, melintas di jalur busway.

BERITA TERKAIT :
Syafrin Liputo Kalau Ngeles Paling Jago, Ngaku Beli Moge Rp 6,3 M Buat Kawal Gubernur DKI Baru
Dishub DKI Dihujat Soal Motor Listrik Rp 6,3 Miliar, Syafrin Liputo Buang Badan Dan Sebut Untuk Kawal Gubernur  

Tidak ada perbedaan mekanisme tilang elektronik motor dan mobil. Setelah pelanggar tertangkap kamera, mereka akan mendapat surat konfirmasi dari kepolisian. Selanjutnya, pemilik kendaraan wajib mengonfirmasi soal benar-tidaknya pelanggaran tersebut. Batas waktu untuk memberikan konfirmasi tersebut adalah lima hari.

Kamera E-Tle untuk sepeda motor sudah terpasang di ruas Jalan Sudirman-Thamrin Jakarta Pusat. Selain di jalur protokol Ditlantas Polda Metro Jaya juga memasang kamera e-TLE di busway Koridor 6 (Rute Ragunan-Dukuh Atas 2).