Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co
Seleksi Atlet Barongsai

Dilantik KONI, FOBI DKI Jakarta Siap Sumbang Emas di PON

NS/RN | Senin, 01 Oktober 2018
Dilantik KONI, FOBI DKI Jakarta Siap Sumbang Emas di PON
Gde Sardjana (ketiga dari kiri), Charles Honoris (kemeja putih) serta Jamron (kedua dari kiri).
-

RADAR NONSTOP - Jajaran pengurus Federasi Olahraga Barongsai Indonesia (FOBI) DKI Jakarta 2018-2022 resmi dilantik. FOBI berkomitmen untuk menjadi bagian penyumbang emas di PON 2020 Papua.

Charles Honoris dilantik menjadi Ketua Umum FOBI DKI Jakarta oleh Gde Sardjana. "Saya yakin FOBI akan menjadi cabang olahraga yang mampu diandalkan untuk Jakarta," kata Gde yang menjabat sebagai Wakil Ketua Umum KONI DKI Jakarta.

Sekum KONI DKI Jakarta Jamron (memakai jas) dan Charles Honoris.

BERITA TERKAIT :
Hasil Evaluasi PON Aceh-Sumut, Selancar Ombak DKI: KONI & Cabor Sudah Berjuang   
Tancap Gas, KONI Jakarta Lakukan Evaluasi Hasil PON Aceh-Sumut 

Gde mewakili Ketua Umum KONI DKI Jakarta Laksamana Pertama (Purn) Djamhuron P Wibowo. Selain pelantikan, FOBI juga menggelar Kejuaraan Daerah (Kejurda) Barongsai Tradisional dan Jakarta Open di Pluit Village, Jakarta, mulai 29-30 September 2018.

"Ini bagian dari komitmen FOBI dalam mencari bibit atlet terbaik. Pastinya KONI mendukung penuh dalam melakukan pembinaan dan prestasi," ungkap Sekum KONI DKI Jakarta Jamron di acara pelantikan.

Ketua Umum FOBI DKI Jakarta Charles Honoris mengatakan kejuaraan ini diikuti 200 atlet dari18 tim, termasuk tim-tim terbaik Jakarta seperti Kong Ha Hong, Wing Chun, Ekayana, Belpas hingga Daya Bersama dan Maha Sanjaya.

Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan ini menyatakan, ajang ini sekaligus sebagai seleksi FOBI DKI agar mendapatkan atlet terbaik untuk mengikuti PON 2020 di Papua.

"Ini juga sebagai ajang seleksi untuk mencari atlet DKI yang terbaik dan layak untuk tampil di PON dan kita akan berusaha agar cabang barongsai bisa di pertandingkan secara resmi di PON 2020," kata Charles.

Setelah diakui Komite Olaharaga Nasional Indonesia (KONI) Pusat pada 2013, Barongsai langsung dipertandingka di ajang PON 2016 Jawa Barat.

Namun, ketika itu masih sebatas eksebisi, bukan secara resmi. Oleh karena itu, Charles berharap cabor tersebut bisa kembali di pertandingkan agar bisa membantu perolehan medali untuk kontingen DKI Jakarta di PON nanti.

Pengurus KONI DKI Jakarta di acara Kejuaraan Daerah (Kejurda) Barongsai.