Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Malam Tahun Baru, Jalur Puncak Tutup 12 Jam

RN/CR | Sabtu, 21 Desember 2019
Malam Tahun Baru, Jalur Puncak Tutup 12 Jam
-Net
-

RADAR NONSTOP - Bagi anda yang biasa menikmati dan menghabiskan malam tahun baru di Puncak, Bogor, Jawa Barat mesti datang lebih awal.

Soalnya, mulai jam 18.00 WIB jalur Puncak ditutup total hingga pukul 06.00 WIB esok harinya.

Begitu dikatakan Kepala Korlantas (Kakorlantas) Polri Irjen Istiono kepada awak media, kemarin.

BERITA TERKAIT :
Bikin Plat Nopol Dinas Sendiri, Kementerian Dan DPR Jangan Arogan Dong
Jalur Puncak II Masih Lama Tapi Makelar Tanah Sudah Gerilya 

"Tahun baru khususnya, untuk Puncak jam 18.00 sudah ditutup sampai jam 6, seperti tahun lalu," katanya.

Kendati demikian, pihak Korlantas belum memutuskan untuk melakukan rekayasa lalu lintas di daerah tujuan wisata lainnya seperti Bandung.

Menurut dia, bukan tidak mungkin pihaknya akan memberlakukan kebijakan buka tutup jalan.

"Situasional tergantung Polres masing-masing dan itu mungkin buka tutup," jelas dia.

Hingga kini, Istiono menjelaskan pihaknya baru akan memberlakukan memberlakukan sistem rekayasa lalu lintas one way atau satu arah di ruas jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) sejak Sabtu (21/12) pagi. 

Sistem itu akan diberlakukan dari Cikampek hingga daerah Semarang, Jawa Tengah terhitung dari pukul 07.00-18.00 WIB. 

"Rencananya besok kami akan one way, mulai dari Km 70 sampai dengan Km 414, Kalikangkung, Semarang," kata Istiono.

Menurut Istiono, kebijakan itu dilakukan karena kepolisian memprediksi akan terjadi kenaikan pengguna jalan pada jalur Tol Cikampek arah ke Jawa sebesar 6 persen dibanding Natal tahun lalu. 

Ia pun menduga akan ada kenaikan jumlah kendaraan sebanyak 49 persen jika dibandingkan dengan hari biasa. 

Dengan berlakunya sistem satu arah tersebut, Korlantas berharap para pemudik dapat memanfaatkan jalur tersebut. Khususnya, para pemudik dengan tujuan Bandung dan wilayah Jawa lainnya.