RADAR NONSTOP - Jual beli cewek perawan marak di Bogor, Jawa Barat. Tarifnya Rp 20 juta untuk sekali kencan.
Sebut saja Bunga. Cewek SMK ini mengaku pernah ditawari melayani pria hidung belang dari Jakarta.
Dari Rp 20 juta, Bunga hanya terima Rp 15 juta dan sisanya buat mami atau mucikari. "Ditawari kencan di hotel. Katanya bisa dapat 20 juta, banyak kok teman saya juga ditawari," ungkapnya saat ditemui wartawan di kawasan Ciawi, Bogor, Rabu (23/10).
BERITA TERKAIT :Diapit Dua Gunung, 24 Kecamatan Di Kabupaten Bogor Rawan Longsor Dan Banjir
Bogor Sudah Dilanda Bencana, Puluhan Rumah Rusak Dan Longsor Di Mana-Mana
Kata Bunga, si mucikari biasa pakai perantara temannya sesama anak SMA. "Katanya sih melayani om-om dari Jakarta.
Kemarin siang, Polres Bogor berhasil menangkap Y dan GG di wilayah Kabupaten Bogor. Dua mucikari ini adalah makelar cewek yang menawarkan jasanya lewat online.
Kapolres Bogor AKBP M. Joni mengatakan, bisnis haram tersebut berhasil dibongkar setelah menggerebek salah satu kamar hotel di kawasan Sentul.
"Kami grebek mereka di salah satu hotel di Sentul saat transaksi dengan pria hidung belang. Kami juga amankan wanita inisial KO (20) yang diduga akan dijual," kata Joni, Rabu (23/10/2019).
Y berperan sebagai mamih memasarkan korbannya melalui media sosial.
"Pelanggan bisa pesan sesuai keinginan bisa di bawah umur atau dewasa. Mereka manfaatkan gadis-gadis desa yang butuh uang," jelas Joni.
Kemudian, Y meminta uang muka kepada calon pelanggannya sebesar Rp3 juta. Setelah itu, ia GG mengantarkan wanita pesanan pria hidung belang ke kamar hotel yang ditunjuk sebelumnya.
"Setelah diterima uang DP maka dibawalah korban di dalam kamar hotel untuk sisanya diberikan nanti setelah selesai. Bagi jatahnya Y Rp3 juta dan Rp17 juta jatah gadis yang dieksploitasi," tuturnya.
Dua mucikari penjual perawan di Bogor.
