RADAR NONSTOP - Jalan Sholeh Iskandar macet horor. Sebab, tiang penyangga beton proyek tol layang Bogor Ring Road atau Tol BORR ambruk.
Kepala Satuan Lantas Polres Bogor Ajun Komisaris Muhammad Fadli Amri meminta masyarakat menghindari Jalan Sholeh Iskandar.
Diketahui, tiang penyangga beton proyek tol layang Bogor Ring Road atau Tol BORR seksi IIIA (Simpang Yasmin-Simpang Semplak) yang berlokasi di Jalan Sholeh Islandar, Kecamatan Tanah Sereal, Kota Bogor, tepatnya tidak jauh dari Perumahan Tamansari Persada ambruk pada Rabu dinihari, 10 Juli 2019.
BERITA TERKAIT :Penyebab robohnya tiang proyek Tol BORR tersebut diduga karena tidak kuat menyangga beban coran beton yang masih basah. Peristiwa ini mengakibatkan dua orang pekerja peoyek luka dan dibawa ke rumah sakit.
Sementara PT Marga Sarana Jabar (MSJ), anak usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk sebagai kontraktor kalau insiden itu terjadi saat proses pengecoran beton berjalan, balok penyangga (formwork/cetakan Pier Head) tidak kuat.
Alhasil, melengkung dan mengakibatkan beton tumpah ke jalan arteri di bawahnya.
"Saat ini kami juga bekerjasama dengan Kepolisian melakukan rekayasa lalu lintas dengan mengalihkan kendaraan yang menuju arah Parung dialihkan ke Simpang Yasmin lalu ke Simpang Semplak/Atang Sanjaya, begitupun sebaliknya. Kami menargetkan siang hari ini arus lalu lintas diupayakan dapat berfungsi normal kembali,” ucap Hendro Atmodjo Direktur Utama PT Marga Sarana Jabar (MSJ), dalam keterangan pers, di Jakarta, Rabu (10/7/2019).
Menurutnya, kejadian tersebut terjadi saat pengecoran pada Truck Mixer yang ke 22 dari total rencana 25 Truck Mixer.
"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, sebanyak dua orang pekerja mengalami luka ringan akibat material dan saat ini sudah dalam perawatan,” jelas Hendro.
Demi keamanan dan kenyamanan pengguna jalan, PT MSJ telah menghentikan pekerjaan sementara untuk mengevaluasi metode pelaksanaan proyek secara menyeluruh bersama Kontraktor PT PP (Persero) Tbk dan Konsultan PT Indec KSO agar kejadian yang sama tidak terjadi di waktu mendatang.
Untuk mengidentifikasi lebih lanjut penyebab terjadinya insiden ini, tim Komisi Keamanan Jembatan dan Terowongan Jalan (KKJTJ) akan melakukan peninjauan ke lokasi proyek Jalan Tol Bogor Ring Road Seksi 3A KKJTJ akan melakukan penelitian dan mengevaluasi penyebab kejadian ini.
Nantinya hasil evaluasi tersebut akan diaplikasikan dalam metoda kerja agar kejadian yang sama tidak akan terulang lagi. Jasa Marga dan PT MSJ memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi akibat kejadian ini.
Jasa Marga dan PT MSJ juga akan terus melakukan tindakan preventif dan korektif dengan tetap mengedepankan unsur-unsur Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), serta evaluasi untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pengguna jalan.